Kamis, 29/06/2017 22:27 WIB
Jakarta - Setelah sebelumnya sempat membantah semua tuduhan, pada persidangan 29 Juni ini, member Bigbang ini mengakui empat tuduhan yang dituduhkan kepadanya.
Menurut laporan yang dihimpun Allkpop, dalam pembelaan dirinya, ia menyatakan bahwa konsumsi ganja itu dikarenakan depresi yang dialaminya selama bertahun-tahun ini. "Pikiran saya yang tidak stabil membuat saya bertindak salah, dan saya sangat menyesali perbuatan tersebut," ujar TOP.
Ia menambahkan bahwa menurutnya minggu dimana ia merokok ganja itu adalah minggu terburuk dalam hidupnya. "Saya dengan tulus merasa malu dan berjanji bahwa kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi, saya menerima semua hukuman dan memperlakukannya sebagai pelajaran hidup," tutur rapper Bigbang itu.
Pengacara TOP juga mengungkapkan bahwa ia telah lama putus dengan trainee yang juga terlibat kasus ganja dengannya.
Olivia Rodrigo Malu, Crop Top yang Dipakainya Lepas di Atas Panggung
Siap Laksanakan Topping Off, Duta Indah Starhub Sediakan Promo Menarik
Musk Berkunjung ke Beijing, Tesla Atasi Hambatan Utama soal Penerapan Self-driving di China
Menurut keterangan pengacaranya, saat berkencan dengan Han Seo Hee, trainee itu menawarinya ganja saat ia sedang dalam keadaan mabuk, dan bahwa dia berhenti merokok ganja serta putus dengan trainee itu.
Jaksa menjatuhkan hukuman 2 tahun masa percobaan dan 10 bulan penjara jika dia melanggar peraturan pada saat masa percobaan itu berlangsung. Hukuman resminya akan dijatuhkan pada tanggal 20 Juli pukul 01.50PM waktu setempat.