Jum'at, 26/05/2017 19:05 WIB
Jakarta – Menteri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin resmi mengumumkan awal Ramadan jatuh sore ini, Jumat (26/5). Karena itu, besok (27/5) umat Islam di Indonesia dapat menjalankan ibadah puasa Ramadan.
“Besok kita akan mengawali puasa di bulan Ramadan tahun ini,” kata Menteri Lukman dalam konferensi pers usai sidang isbat (red, penetapan awal Ramadan), Jumat (26/5) malam di Jakarta.
Dalam sidang isbat yang menghadirkan ulama, ahli perbintangan ormas-ormas Islam, dan Tim Hisab dan Rukyat Kemenag diterangkan bahwa pada Jumat sore posisi hilal sudah berada 8,51 derajat, dengan jarak busur antara Bulan dan Matahari sebesar 8,73 derajat.
Hilal satu Ramadan juga diketahui sudah berumur 14 jam 57 menit 32 detik per Jumat sore, sebagaimana pemaparan anggota tim hisab dan rukyat Kemenag Cecep Nurwendaya.
Penerbitan Visa Jemaah Haji Indonesia Capai 92 Persen
Perlu Dukungan semua Pihak untuk Menekan Angka Perkawinan Anak
Kapan Idul Fitri 2024 dan Bagaimana Umat Islam di Seluruh Dunia Merayakannya?
“Atas nama Kemenag, saya mengucapkan selamat menjalani ibadah puasa. Mudah-mudahan kita bisa menjaga kesucian bulan Ramadan,” ujar Menag.
Dengan hasil pengamatan tersebut, jika merujuk kepada Konferensi Almanak Islam pada 1978, maka hilal seharusnya bisa disaksikan dengan mata telanjang. Yakni jarak busur minimal 8 derajat dan tinggi hilal minimal 5 derajat.
Keyword : Kementerian Agama Ramadan Puasa