Kamis, 25/05/2017 01:26 WIB
Jakarta - Polisi menduga potongan tubuh yang berserakan di sekitar lokasi ledakan bom disekitar Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5) malam merupakan pelaku. Pelaku berasal dari kalangan sipil atau masyarakat.
Demikian disampaikan Kadiv Humas Porli, Irjen Setyo Wasisto di lokasi. Polisi menduga warga sipil itu sengaja melakukan bom bunuh diri. "Diduga 1 orang dari masyarakat itu adalah pelaku. Ya itu yang diduga pelaku dari dari leher keatas masih utuh, diduga pelaku karna kemungkinan besar ia yang ledakan diri sendiri," ungkap Irjen Setyo Wasisto kepada media.
Pasca ledakan bom, polisi langsung melakukan sejumlah kegiatan. Di antaranya melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan penyisiran oleh tim Gegana dan Brimob. Kapolda Metro Jaya, Irjen M. Iriawan didampingi Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Andry Wibowo, langsung mendatangi tempat kejadian.
Beberapa potongan tubuh manusia yang bergeletakan di sekitar tempat perkara itu belum diangkat polisi setelah dua jam lebih ledakan bom terjadi. Setyo pun belum mau mengungkap identitas pelaku tersebut.
Pengadilan Turki Menghukum Warga Suriah atas Pemboman Istanbul
Ikut Penerbangan Pembom, Putin Puji Pesawat Berkemampuan Nuklirnya
Ikut Penerbangan Pembom, Putin Puji Pesawat Berkemampuan Nuklirnya
"Pelaku dalam proses identifikasi, saya belum sebut nama, karena masih proses. Nanti setelah kita cek temuan di lapangan akan kita sampaikan," ujar dia.
Setyo juga belum dapat memastikan apakah bom yang meledak itu berkekuatan besar atau rendah. Yang jelas, kata Setyo, ledakan terjadi dua kali. "Ledakan 2 kali, diduga di dekat halte bis transjakarta, antara tempat parkir dengan toilet," tandas Setyo.
Keyword : Ledakan Kampung Melayu Bom