Selasa, 16/05/2017 08:16 WIB
Jakarta - Ekspatriat Iran di 104 negara akan memiliki kesempatan untuk memilih dalam pemilihan presiden ke-12 negara itu bersamaan dengan pemilihan dalam negeri, kata pihak berwenang.
Menurut laporan Tasnim News Agency, Kementerian Dalam Negeri Iran akan mendirikan 304 tempat pemungutan suara di 104 negara guna memberi kesempatan kepada warga negaranya dalam pemilihan presiden mendatang, Kata sekretaris Markas Besar Pemilu, Ali Pourali Motlaq dalam konferensi pers Senin (15/5)
Merujuk kenaikan 12% jumlah suara dalam sejumlah TPS di luar negeri dibandingkan dengan pemilihan presiden sebelumnya, maka pejabat tersebut membiarkan ekspatriat Iran memenuhi kewarganegaraannya dengan paspor mereka.
Mengenai jajak pendapat dalam negeri, Motlaq mengatakan bahwa 63.429 tempat pemungutan suara akan dibentuk di seluruh negeri dengan lebih dari 1.150.000 orang yang terlibat sebagai panitia. Menurut pejabat tersebut, jumlah stasiun tertinggi akan dibentuk di provinsi Teheran, masing-masing Khorasan Razavi dan Mazandaran.
Masing-masing kotak suara akan dijaga oleh dua atau tiga pasukan, tambahnya, mencatat bahwa jumlah total kotak suara di seluruh negeri akan melebihi 130.000. Pemilihan presiden akan digelar pada Jumat dini hari. Motlaq mengatakan pemilihan kota kelima dan dewan desa, yang dijadwalkan bersamaan dengan pemilihan presiden, akan diadakan secara elektronik di 141 kota.
Usai Dilantik, Ebrahim Raisi Janji akan Perkuat Iran
Iran Sebut Serangan terhadap Fasilitas Nuklir Natanz Dipicu Aksi Terorisme
Iran Uji Sentrifugal Nuklir Canggih Terbaru
Keyword : Pemilihan Presiden Iran Rouhani