KPK Menunggu Waktu Tepat Novel Jadi Saksi Korban

Selasa, 09/05/2017 09:20 WIB

Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan sudah berkoordinasi dengan Polri terkait pemeriksaan penyidik KPK, Novel Baswedan. Polri berencana memeriksa Novel sebagai saksi korban penyerangan air keras yang dilakukan orang tak dikenal beberapa waktu lalu.

"Terkait dengan rencana pemeriksaan Novel sebagai saksi korban, kita sudah berkoordinasi dengan pihak Polri. Sekarang kita mencari waktu yang tepat," ujar Juru Bicara KPK, Febri Diansyah di kantornya, Jakarta, Senin (8/5/2017).

Menurut Febri, rencana pemeriksaan itu perlu dikoordinasikan lebih lanjut dengan banyak pihak. Salah satunya dengan tim dokter rumah sakit di Singapura yang menangani perawatan kesehatan Novel.

"Sejauh mana proses pemeriksaan bisa dilakukan dan dimana Novel bisa diperiksa juga sangat bergantung ke rekomendasi Tim dokter. Karena ada kondisi yang sangat berisiko secara medis yang perlu masuk perhitungan," terang dia.

KPK dan Polri, lanjut Febri, tentunya juga harus berkoordinasi dengan otoritas Singapura jika pemeriksaan akan dilakukan di Singapura. "Jadi tidak bisa kemudian pemeriksaan dilakukan seperti hal biasa dilakukan di Indonesia," tutur Febri.

Meski demikian, KPK merasa Polri sudah bisa melanjutkan proses hukum tanpa mendengar keterangan lebih lanjut dari Novel sebagai saksi korban. Pasalnya, kata Febri, sebelumnya Novel sudah memberi keterangan ke pihak kepolisian sebelum diterbangkan ke Singapura untuk menjalani pengobatan.

"Sebelumnya di hari-hari awal ketika Novel masih ada di Jakarta beberapa informasi sudah disampaikan juga ke pihak Polri," tandas Febri.

Kepal Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto sebelumnya mengungkapkan bahwa pihaknya akan berangkat ke Singapura untuk meminta keterangan dari Novel. Rencananya, Tim penyidik Polri akan diberangkatkan awal pekan ini.

TERKINI
Calon Presiden Lituania Bersumpah untuk Melawan Ancaman Rusia Tingkatkan Tekanan Militer di Rafah, Israel Mendorong Kembali Warga ke Gaza Utara Pengacara Warga As yang Ditangkap di Australia Tanpa Sadar Bekerja dengan Peretas China Jawab Rumor ke MU, Southgate Ingin Fokus ke Euro