Wujudkan Ketahanan Pangan, Kementan Dorong Peningkatan Produksi Padi Kaltara

Selasa, 07/05/2024 20:46 WIB

Kaltara, Jurnas.com - Kementerian Pertanian (Kementan) saat ini tengah fokus memacu produksi padi di Indonesia, melalui berbagai program strategis seperti perluasan Areal tanam, termasuk dukungan dan bantuan sarana prasarana. Hal ini dilakukan guna mewujudkan ketahanan pangan, sekaligus mewujudkan swasembada beras.

Salah satu daerah yang menjadi fokus peningkatan produksi padi di Indonesia ialah provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).

Hal itu dapat terlihat dari digelarnya Rapat Pemantapan Ketahanan Pangan dan Pembekalan Pendamping Sekolah Lapang tahun 2024, oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara.

Staf Khusus Menteri Pertanian Sam Herodian, saat menghadiri rapat tersebut, Senin (6/5/24), mengatakan bahwa kondisi pangan global termasuk di Indonesia, kini dalam kondisi darurat. Karenanya, diperlukan langkah luar biasa untuk menghadapi kondisi tersebut.

“Kondisi pangan kita dalam kondisi darurat maka diperlukan langkah yang tidak biasa biasa saja,” kata Sam.

Karenanya, Sam menyampaikan bahwa seluruh insan pertanian dan pemangku kepentingan terkait harus bergandengan, bekerja sama dan kerja keras untuk miningkatkan produksi padi, di Indonesia, termasuk di Kaltara.

Kaltara termasuk kluster 3 dan dalam posisi 3 besar, maka diperlukan kerja keras tim untuk masuk ke posisi pertama,” ujarnya.

Ia pun berharap, berbagai program strategis Kementan, termasuk pendampingan petani, juga pompanisasi dan seluruh bantuan yang dialokasikan untuk provinsi Kalimantan Utara mampu semakin meningkatkan produksi padi di wilayah tersebut.

“Diharapkan juga pertanian di provinsi Kalimantan Utara semakin maju, mandiri dan modern. Sehingga mampu mendukung dan mewujudkan swasembada beras,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi, dalam berbagai kesempatan, meyampaikan bahwa segala sumber daya dan dukungan perlu difokuskan dalam peningkatan produksi padi alias bahan beras, baik pada musim tanam yang sedang berlangsung maupun yang akan datang.

Pasalnya, komsumsi beras dalam negeri setiap bulannya tidak kurang dari 2,6 juta ton atau sekitar 31,4 juta ton beras setiap tahunnya. Sementara Indonesia hanya mampu menghasilkan beras 30,2 juta ton per tahun.

“Karena itu, mau tidak mau, suka tidak suka Indonesia harus memenuhi kebutuhan beras sendiri alias swasembada. Caranya, pertama, meningkatakan produksi beras dengan peningkatan produktivitas. Kedua, meningkatkan areal tanam,” kata Dedi.

Sementara itu, Kepala DPKP Kaltara, Heri Rudiyono menuturkan bahwa wilayahnya harus segera mewujudkan swasembada beras. Pasalnya, krisis pangan mengancam sejumlah negara.

Di sisi lain, Kaltara juga akan menjadi penyangga Ibu Kota Negara (IKN) di Kaltim termasuk dari sektor pangan. Sehingga perlu disiapkan hal itu dari sekarang.

“Kita coba target supaya nanti swasembada beras untuk Kaltara segera. Tidak ada pilihan. Karena banyak negara yang mengalami krisis pangan. Jangan sampai kita di Kaltara nanti ada imbas juga,” ujarnya.

Untuk itu, lanjut Heri, pihaknya menggelar kegiatan ini yang berkolaborasi dengan Korem 092/Mahajalila dan jajarannya, Kementerian PUPR Perkim melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan V Tanjung Selor dan pihak terkait lainnya.

“Kita fokus beras hari ini, kita akan sekolah lapang juga. Jadi nanti teman-teman dari Babinsa unsur TNI itu mendampingi petani di sawah, minimal 6 kali pertemuan untuk sekolah lapang.”

“Kerjasama antara pertanian dengan Korem melalui Kodim nanti ke bawah, ke Babinsa, PPL, kita akan lakukan sekolah lapang,” ujarnya.

Lebih lanjut, Heri menuturkan, nantinya TNI akan mendampingi petani dalam hal pembibitan, pemupukan dan untuk penjualan hasil pangan yang ditanam. DPKP Kaltara juga mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat seluas 10.000 hektare lahan untuk tanaman pangan.

“Lahan-lahan yang tidur itu kita gosok di tahun ini supaya meningkat semua,” ujarnya.

TERKINI
Video CCTV Beredar, Fans Jijik dengan Aksi Kekerasan Sean Diddy Combs terhadap Cassie Ventura Cassie Ventura `Disiksa` Sean Diddy Combs, Inilah Fakta Tuduhan Pelecehan Seksual Selama Satu Dekade Thiago Motta Galau, Pindah ke Juventus atau Tetap Bertahan di Bologna Pukuli Cassie Ventura, Alex Fine Sindir Sean Diddy Combs `Bukan Seorang Pria`