Ahok-Djarot Kalah, PDIP Waspada

Jum'at, 21/04/2017 22:03 WIB

Jakarta - PDI Perjuangan (PDIP) harus waspada atas kekalahan pasangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok-Saiful Hidayat di Pilkada DKI Jakarta.

Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira mengatakan, setiap kekalahan dalam kontestasi Pilkada harus diwaspadai dan dievaluasi demi perbaikan ke depan.

"Tentu setiap kekalahan harus selalu diwaspadai dan dievaluasi untuk perbaikan ke depan," kata Andreas, ketika dihubungi, Jakarta, Jumat (21/4).

Kekalahan jagoan PDIP di Pilkada DKI dan Banten, kata Andreas, menjadi evaluasi dalam menghadapi kontestasi Pilkada serentak 2018 nanti.

"Tiap pilkada mempunyai tantangan dan karakter yang berbeda. Begitupun antara Pilkada DKI dan Pilpres tentu juga punya karakter baik dari segi luas cakupan, isu, maupun tantangannya pasti beda," tegasnya.

Diketahui, berdasarkan hasil real count KPU DKI Jakarta menunjukkan bahwa pasangan Ahok-Djarot meraih 42,05 persen atau 2.350.887 suara. Sedagnkan pasnagan Anies-Sandi memperoleh 57,95 persen suara atau 3.239.668 pemilih.

TERKINI
Dinilai Perkuat Ekosistem, BUMN Pangan dan Pupuk Bakal Digabungkan Transformasi BUMN Butuhkan Waktu Hingga 15 Tahun Simpanan Uang di Bank diatas Rp5 Miliar Melesat Naik Harga Emas Antam Turun jadi Rp1.310.000 per Gram