Novel Diteror, DPR Soroti Konflik Internal Penyidik KPK

Selasa, 18/04/2017 10:58 WIB

Jakarta - Di tengah kasus teror terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, Komisi III DPR menyoroti konflik internal penyidik dari Kepolisian dan non-Kepolisian.

Wakil Ketua Komisi III DPR Benny K Harman mengatakan, pimpinan KPK harus menjelaskan pangkal permasalahan yang terjadi di internal penyidik. Sehingga, tidak sampai menghambat kinerja penyidik dalam mengusut kasus korupsi.

"Supaya tidak ada spekulasi yang tidak ada ujung pangkalnya, maka sangat baik kalau pimpinan KPK menjelaskan secara terbuka," kata Benny, saat rapat dengar pendapat dengan KPK, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (17/4) malam.

Senada dengan Benny, Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo juga meminta pimpinan KPK menjelaskan masalah tersebut. Menurutnya, DPR sebagai mitra kerja perlu megetahui konflik yang sudah menjadi rahasia umum itu.

"Penting untuk kami posisi yang sudah menjadi rahasia umum itu," tegasnya.

Menanggapi hal itu, Ketua KPK Agus Rahardjo mengaku, adanya konflik internal antar penyidik KPK. Menurutnya, pimpinan sudah berupaya meredam dan menyelesaikan masalah di kalangan penyidik tersebut dengan mempertemukan kedua belah pihak.

TERKINI
Genjot Penjualan di China, Toyota Gandeng Tencent Toyota Kenalkan Dua Varian Mobil Listrik untuk Pasar China Perang Epik Rebutan Kilang Anggur, Brad Pitt dan Angelina Jolie Saling Menuduh Milla Jovovich Ungkap Dirinya Pernah Jadi Baby Sitter Anak-anak Bruce Willis dan Demi Moore