Jum'at, 13/10/2023 21:15 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Indonesia mengirimkan delegasinya ke pameran buku terbesar di dunia, Frankfurt Book Fair (FBF) 2023 yang diadakan di Frankfurt, Jerman, pada 18-22 Oktober 2023.
Delegasi Indonesia dalam ajang ini terdiri dari unsur pemerintah yang dalam hal ini perwakilan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) dan pelaku perbukuan.
"Tentunya ini menjadi sebuah event yang diharapkan nantinya akan membuka ruang-ruang untuk pengembangan perbukuan di Indonesia," kata Ketua Perbukuan Kemdikbudristek, Supriyatno saat jumpa pers di Perpustakaan Kemendikbudristek, pada Rabu (11/10).
Supriyatno menjelaskan, tujuan Kemendikbudristek dalam pameran buku ini adalah membawa misi diplomasi dengan mempromosikan buku-buku buatan Indonesia, menggali informasi tentang tren perbukuan di dunia, mengikuti perkembangan teknologi perbukuan dunia, dan memperluas jaringan pelaku perbukuan dunia.
Ketika Link and Match Berbuah Cuan bagi Siswa SMK
Kemdikbudristek Sayangkan Fenomena Anak Sukai Lagu Dewasa
Kolaborasi Kurikulum Merdeka dan Kurikulum Global Genjot Mutu Siswa
Dalam kesempatan yang sama Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI), Arys Hilman menejalaskan hadirnya Indonesia dalam FBF kali ini menjadi usaha penting dan tepat karena Indonesia harus menjawab rasa ingin tahu bangsa-bangsa ain tentang buku indonesia.
"Setiap buku mewakili bangsa pemiliknya sekaligus cermin cara pikir masyarakatnya," jelas Ketua IKAPI, Arys Hilman.
Indonesia hadir membawa tema `Buku Bermutu untuk Literasi Indonesia`. Stand Indonesia di Frankfurt turut berpartisipasi dengan menunjukkan upaya-upaya pengembangan ekosistem perbukua yang berfokus pada peningkatan kualitas para pelakunya.
"Buku Bermutu sebagai muara dari upaya itu tidak saja menjadi modal bagi literasi bangsa kita, melainkan turut mewarnai peradaban dunia," tutup Arys Hilman.
Keyword : Pameran Buku Frankfurt Kemdikbudristek