Menkumham: Tuduhan Anak Saya Terlibat Bisnis Lapas Bohong Besar

Selasa, 02/05/2023 14:48 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly membantah soal dugaan keterlibatan anaknya, Yamitime Laoly dalam monopoli bisnis di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

"Ah bohong besar itu, enggak ada," kata Yasonna kepada wartawan di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (2/5).

Yasonna mengakui, Jeera Foundation memang memiliki kerja sama dengan beberapa Lapas di Indonesia. Jeera Foundation pernah meminta aktor senior Tio Pakusadewo yang merupakan mantan terpidana kasus narkoba, melatih para warga binaan.

Ia menyebut, pihak Lapas Cipinang tempat dimana Tio Mendekam akan memberikan penjelasan soal beredarnya informasi tersebut.

"Jeera Foundation itu yayasan yang membina napi, barista, mereka memang ada kerja sama dengan koperasi di tempat dia itu. Tio (Tio Pakusadewo) pernah diminta pelatih. Tapi karena dia melakukan pelanggaran berat, diberhentikan. Bahkan dia pernah dimasukkan ke straft sel. Nanti biar karutan yang menjelaskan," ungkap Yasonna.

Sementara itu, Karutan Cipinang Ali Sukarno menbantah adanya bisnis ilegal di balik penjara. Hal itu sebagai tanggapan atas  pernyataan aktor Tio Pakusadewo saat menjadi bintang tamu sebuah podcast milik artis tanah air.

Dalam pernyataannya Tio yang sudah dua kali menghuni penjara karena kasus narkoba, menyebut ada bisnis narkoba, jual beli ponsel, makanan, air minum, hingga kasur dan juga bandar keliling di dalam penjara.

“Ada disinformasi yang disampaikan Tio yang sebenarnya pernah melakukan dua kali pelanggaran indisipliner selama di dalam Rutan Cipinang, diantaranya soal adanya kamar hunian mewah, padahal kondisi yang sebenarnya, tak ada indikasi kamar hunian mewah di seluruh blok hunian, dan tidak ada nama blok Tipikor di Rutan Kelas I Cipinang," ucap Ali Sukarno.

Terkait masalah kasur yang diperjualbelikan, Ali menyatakan pihak Rutan Kelas I Cipinang secara bertahap telah mendistribusikan kasur atau matras pada warga binaan di masing-masing blok hunian. Pembagian tersebut terakhir dilakukan pada 16 Maret 2023 dengan jumlah 635 unit secara gratis.

Ali juga membantah soal adanya monopoli dagang yang dilakukan oleh Jeera Foundation. Menurutnya, Jeera Foundation merupakan pihak ketiga yang ditunjuk secara resmi melalui MoU. Lembaga ini bergerak dalam bidang pembinaan kepribadian dan kemandirian bagi warga binaan.

"Selama beberapa tahun jadi mitra pada bidang pembinaan, Jeera Foundation telah banyak berkontribusi dalam mengembangkan keterampilan dan kemandirian bagi warga binaan," jelasnya.

Sebagaimana diketahui, beredar kabar anak Menkumham Yasonna Laoly, Yamitema Laoly menjadi sorotan karena disebut sebagai sosok anak menteri yang terlibat bisnis di dalam lapas. Dugaan ini mencuat usai aktor Tio Pakusadewo menyebut adanya bisnis dan monopoli di dalam penjara yang melibatkan anak menteri lewat potongan video yang telah diedit.

Adapun dugaan yang menyeret Yamitema Laoly dan perusahaannya PT Natur Palas Indonesia disampaikan oleh akun Twitter @PartaiSocmed.

"Yg dimaksud Tio Pakusadewo pada bagian akhir video ini adalah Jeera Foundation dgn perusahaannya PT Natur Palas Indonesia yg memonopoli bisnis koperasi dan kantin di beberapa Lapas besar, dimana anak Yasonna Laoly jadi Chairman dan Co Founder." cuit @PartaiSocmed.

Jeera Foundation yang berdiri sejak 23 Juni 2016 lalu, tidak hanya memproduksi kopi, namun juga multimedia meliputi pelatihan fotografi, musik, kerajinan kulit seperti pembuatan tas yang dikolaborasi dengan tenun Indonesia, aksesoris tas, lukisan, gelang, dan desain baju yang nantinya dipasarkan ke masyarakat.

Akun @PartaiSocmed menyebut, Jeera Foundation yang dikelola Yamitema Laoly terlibat dugaan memonopoli bisnis koperasi dan kantin di beberapa lapas besar.

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya