Jum'at, 03/02/2017 20:10 WIB
Paris - Tentara Prancis terpaksa melancarkan lima buah tembakan kepada seorang pria yang diduga akan melakukan aksi teror di Museum Louvre Paris, Jumat (3/2). Setelah diperiksa, pria tanpa identitas ini diketahui memiliki sebuah parang di dalam dua buah tas yang dibawanya.
Sebelum menembakkan peluru, polisi dan tentara yang berada di lokasi kejadian mengaku sempat mencurigai gerak-gerik pria tersebut. Tak lama kemudian, pria itu berlari ke arah polisi sembari meneriakkan ‘Allahu Akbar’, hingga akhirnya ditembak di tempat pada jam 10 waktu setempat.
“Ini tampak seperti serangan teroris, sehingga petugas keamanan menembakkan lima peluru,” kata kepala kepolisian Paris, Michel Cadot dikutip dari Reuters. Pria korban penembakan itu dikabarkan terluka parah.
Menjelang pemilihan presiden, Perancis makin masif meningkat status keamanan. Terlebih negeri Menara Eifel tersebut sudah resmi mendaftarkan diri sebagai tuan rumah Olimpiade 2024. Sebagai catatan, dalam dua tahun terakhir sudah lebih dari 230 orang tewas dalam serangan yang dikaitkan dengan kelompok radikal ISIS.
Mbappe "Dibuang" PSG usai Kalah dari Dortmund
Panitia Olimpiade Paris Terima Api di Athena Menjelang Estafet 68 Hari
PSG bangkit dan balikkan keadaan setelah hajar Barcelona 4 -1
Keyword : Penembakan Terorisme Paris Perancis