Pakistan Alami Pemadaman Listrik Besar-besaran

Senin, 23/01/2023 16:06 WIB

JAKARTA, Jurnas.com - Pakistan mengalami pemadaman listrik nasional pada Senin (23/1) pagi karena "kerusakan besar" jaringan nasional. Sejumlah pabrik, rumah sakit, dan sekolah terkena dampak di semua kota utama negara itu.

Menteri Tenaga Listrik Pakistan, Khurrum Dastagir mengatakan, kerusakan dimulai pada pukul 7.34 pagi (10.34 pagi waktu Singapura) ketika fluktuasi tegangan di jaringan terjadi antara kota Jamshoro dan Dadu di provinsi Sindh selatan.

"Ada fluktuasi voltase dan sistem dimatikan satu per satu. Ini bukan krisis besar," kata Dastagir kepada saluran berita Geo TV.

Pemadaman dilaporkan di kota pelabuhan selatan Karachi, ibu kota Islamabad, kota timur Lahore dan Peshawar di utara.

Mohammad Asim, juru bicara Rumah Sakit Lady Reading Peshawar, rumah sakit terbesar di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, mengatakan generator cadangan digunakan untuk menyediakan listrik tanpa gangguan untuk bangsal darurat, unit perawatan intensif, dan laboratorium.

Kementerian Listrik Pakistan mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa pekerjaan sedang berlangsung untuk menghidupkan kembali sistem tersebut, dan menteri tersebut mengatakan bahwa listrik telah dipulihkan di beberapa bagian negara.

Pakistan memiliki kapasitas terpasang listrik yang cukup untuk memenuhi permintaan, terutama di musim dingin, ketika sebagian besar mengalami surplus.

Tetapi negara kekurangan sumber daya untuk menjalankan pembangkit listrik tenaga minyak dan gasnya dan sektor ini memiliki banyak utang, dan investasi yang tidak memadai dalam infrastruktur dan saluran listrik telah menyebabkan jaringan nasional sering mengalami gangguan.

Sumber: Reuters

TERKINI
Masih Seksi di Usia 61 Tahun, Demi Moore Dipuji Putrinya Rumer Wilis Perselisihan Hukum antara Jamie Spears dan Britney Spears Terus Berlanjut Presiden Joe Biden Beri Penghargaan Bergengsi untuk Michelle Yeoh Jewel Tampilkan Karya Seni dalam Balutan Gaun Perak Iris van Herpen