Rabu, 30/11/2022 12:39 WIB
Jakarta, Jurnas.com - KSAL Laksamana Yudo Margono memiliki banyak tantangan apabila terpilih sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang memasuki masa pensiun 15 Desember mendatang.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyebutkan, salah satu tantangan Laksamana Yudo adalah soal peran serta TNI dalam mencari cara untuk ikut serta mengantisipasi dampak ekonomi global.
“Ya saya pikir Panglima TNI harus menjelaskan secara sistematis mengenai bagaimana peran serta atau peran aktif TNI dalam bersama-sama menghadapi dan mengantisipasi tantangan atas dampak ekonomi global ke depan yang tidak akan bisa kita hindari,” kata dia ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (30/11).
“Oleh karena itu tantangan ke depan adalah bagaimana panglima tni bisa memberikan kontribusi tni terutama dalam turut serta mengantisipasi hal tersebut,” imbuhnya.
Legislator Apresiasi Penerimaan Negara di Jawa Timur Melebihi Rata-rata
Anggota DPR: Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Tambah Beban Ekonomi Rakyat
Ditolak Gelora Gabung Koalisi, Legislator PKS: Oposisi Sehat Kok
Terlepas dari itu, Dasco katakan, pihaknya akan menjalankan mekanisme-mekanisme pergantian Panglima TNI sesuai dengan UU. Salah satunya lewat proses uji kelayakan dan kepatutan yang akan dilakukan di Komisi terkait, dalam hal ini Komisi I DPR RI.
“Bahwa kemudian ada pandangan-pandangan mengenai calon, itu sah sah saja. Tapi beberapa hal yang mungkin mau ditanyakan kan bisa nanti dipertegas di fit and proper test. Dan saya pikir akan dijalankan sesuai mekanisme yang ada dan sampai dengan saat ini kita belum memonitor adanya dinamika-dinamika yang terjadi,” demikian Dasco yang Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini.