Pemain Iran Pilih Tak Nyanyikan Lagu Kebangsaan di Piala Dunia

Senin, 21/11/2022 20:27 WIB

JAKARTA, Jurnas.com - Tim sepak bola nasional Iran memilih untuk tidak menyanyikan lagu kebangsaan negara mereka sebelum pertandingan pembukaan Piala Dunia mereka melawan Inggris pada Senin, sebagai bentuk dukungan nyata bagi pengunjuk rasa di tanah air.

Semua dari 11 pemain inti terdiam saat lagu kebangsaan dimainkan di Stadion Internasional Khalifa.

Protes nasional selama lebih dari dua bulan, yang dipicu oleh kematian seorang wanita muda dalam tahanan polisi moralitas, merupakan salah satu tantangan paling berani yang diajukan kepada para pemimpin ulama Iran sejak Revolusi Islam 1979.

Ia adalah Mahsa Amini, perempuan muda etnis Kurdi dari kota Saqqez, Iran barat laut. Ia meninggal di sebuah rumah sakit di Teheran pada tanggal 16 September, setelah tiga hari dalam keadaan koma.

Ia sedang berkunjung ke ibu kota bersama keluarganya ketika ditangkap oleh polisi moral Iran, yang menuduhnya melanggar hukum yang mengharuskan perempuan untuk menutupi rambut dengan jilbab dan lengan serta kaki dengan pakaian longgar.

Ada banyak laporan bahwa petugas polisi moral memukul kepala Amini dengan tongkat dan membenturkan kepalanya ke salah satu kendaraan mereka. Pihak berwenang membantah Amini telah dianiaya dan mengatakan perempuan itu menderita gagal jantung mendadak.

Keluarganya mengatakan ia bugar dan sehat.

Sumber: Reuters

TERKINI
Tembus Semifinal, Jokowi Apresiasi Perjuangan Garuda Muda Sahroni Apresiasi Polda Metro Ungkap Mayat dalam Koper: Hukum Maksimal Pelaku PME 2024, OCBC NISP Hadirkan David Foster, Josh Groban, hingga Afgan Jokowi Kumpulkan Menteri di Istana, Bahas Relokasi Warga Gunung Ruang