Kejagung Tetapkan Emirsyah Satar Tersangka Korupsi Garuda Indonesia

Senin, 27/06/2022 15:04 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan pesawat CRJ 1000 dan ATR 72-600.

Selain Emirsyah Satar, Kejagung juga menetapkan pendiri PT Mugi Rekso Abadisekaligus Beneficial Owner Connaught International Pte ltd Soetikno Soedarjo sebagai tersangka. Kasus ini diduga merugikan keuangan negara sebesar Rp8,8 triliun.

"Kami menetapkan tersangka baru sejak Senin tanggal 27 juni 2022, hasil ekspose kami menetapkan dua tersangka baru, yaitu ES (Emirsyah Satar) selaku Dirut PT Garuda, kedua adalah SS (Soetikno Soedarjo) selaku Direktur PT Mugi Rekso Abadi," kata Jaksa Agung ST Burhanuddin dalam konferensi pers di Kejaksaan Agung, Senin (27/6/2022).

Emirsyah diduga bersama tim dibawahnya tidak melakukan evaluasi dan menetapkan pemenang pengadaan pesawat dengan tidak transparan, tidak konsisten dan tidak sesuai kriteria.

PT Garuda Indonesua diduga mengabaikan prinsip-prinsip pengadaan yang harus dilalui sebagai perusahaan BUMN. Hal tersebut hingga mengakibatkan kerugian keuangan negara triliunan rupiah.

Meski ditetapkan sebagai tersangka, Kejagung tak melakukan upaya penahanan. Pasalnya, Emirsyah saat ini juga tengah menjalani masa penahanan terkait kasus korupsi yang ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tidak dilakukan penahanan karena masing-masing sudah menjalani pidana atas kasus PT Garuda yang ditangani oleh KPK," kata Burhanuddin.

Kejagung sebelumnya telah menjerat tiga tersangka dalam kasus dugaan korupsi ini, yakni Agus Wahjudo selaku Executive Project Manager Aircraft Delivery Garuda Indonesia periode 2009-2014.

Kemudian, Vice President Strategic Management Office Garuda Indonesia periode 2011-2012 Setijo Awibowo, dan Vice President Treasury Management Garuda Indonesia periode 2005-2012 Albert Burhan.

TERKINI
Unggah Foto Dirinya Menangis, Instagram Justin Bieber Diserbu Penggemar Gara-gara Masalah Pita Suara, Jon Bon Jovi Anggap Shania Twain Adiknya Reaksi Taylor Swift saat The Tortured Poets Department Tembus 2,6 Juta Unit dalam Seminggu Disindir di Album TTPD Taylor Swift, Bagaimana Kabar Joe Alwyn Sekarang?