Minggu, 12/06/2022 15:05 WIB
JAKARTA, Jurnas.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Arab Saudi melaporkan 753 kasus baru COVID-19 pada Sabtu (11/6). Dengan demikian jumlah total kasus di Kerajaan selama pandemi tumbuh menjadi 776.890.
Pihak berwenang juga mengkonfirmasi tiga kematian baru terkait COVID-19, sehingga jumlah total kematian menjadi 9.170.
Dari infeksi baru, 295 dicatat di Riyadh, 121 di Jeddah, 98 di Dammam, 32 di Mekah, 30 di Hofuf dan 25 di Madinah. Beberapa kota lain masing-masing mencatat kurang dari 20 kasus baru.
Kemenkes mengatakan bahwa dari kasus saat ini, 98 berada dalam kondisi kritis.
Komisi I DPR: Pemerintah Perlu Dialog Multilateral Redam Konflik di Timur Tengah
Menteri Luar Negeri Iran Meremehkan Tetapi Tetap Selidiki Serangan Pesawat Tak Berawak
Pertamina Tidak Bergantung dengan BBM dari Timur Tengah
Kemenkes juga mengumumkan bahwa 633 pasien telah pulih dari COVID-19, sehingga jumlah total pemulihan di Kerajaan selama pandemi menjadi 758.821.
Dikatakan bahwa 8.899 kasus COVID-19 masih aktif, menambahkan bahwa 25.999 tes PCR dilakukan dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah totalnya menjadi hampir 43 juta.
Lebih dari 66 juta dosis vaksin COVID-19 telah diberikan sejak kampanye imunisasi Kerajaan dimulai, dengan lebih dari 25 juta orang telah divaksinasi penuh.
Sumber: Arab News