Partai Garuda: Khilafah Seperti Narkoba, Segera Proses Hukum

Rabu, 01/06/2022 11:24 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Waki Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi menyoroti konvoi motor dengan spanduk kebangkitan khilafah.

Menurut dia, aparat harus segera menangkap pihak-pihak yang ikut terlibat dalam konvoi khilafah tersebut.

"Konvoi motor menyebarkan khilafah, itu ibarat pengedaran narkoba. Pengedar narkobanya sudah tertangkap kamera, bandarnya sudah mengaku dia pemilik dan yang menyuruh mengedarkan narkoba, jadi tunggu apa lagi? Jika pengedar dan bandar narkoba ditangkap, kenapa pengedar dan bandar khilafah tidak? Padahal sama-sama dilarang," kata dia dalam keterangan resminya, Rabu (1/6).

Teddy tekankan, persoalan ini jangan diperdebatkan lagi. Diperlukan tindakan tegas dari aparat untuk segera memproses hukum pihak yang terlibat dalam konvoi khilafah tersebut.

"Eksekusi. Ketegasan sangat diperlukan, jangan terlalu banyak retorika yang akhirnya membuat para pengedar besar kepala dan masyarakat menjadi resah. Segera ciduk dan proses hukum, karena merongrong kedaulatan negara, dan merusak generasi bangsa. Khilafah itu sama seperti narkoba, ini bukan main-main," kata Teddy.

Teddy mengibaratkan khilafah itu setara juga dengan komunis. Keduanya, menurut Teddy, sama-sama ideologi haram di negara ini.

"Jika ideologi khilafah dibiarkan, maka ideologi komunis berhak untuk menyebarkan ajaran komunis di negara ini, bahkan ideologi lainnya akan ikut berkampanye di negara ini, yang akhirnya menimbulkan perpecahan," terangnya.

"Ini masalah sepele karena sudah ada aturan hukumnya, mereka sama seperti para pengedar narkoba, bedanya mereka terang-terangan, sedangkan pengedar narkoba sembunyi-sembunyi. Kami yakin aparat akan segera bertindak dengan tegas," imbuh Teddy yang juga juru bicara partai Garuda ini.

 

TERKINI
Berbeda dengan Berkeley, UCLA Tangani Protes Mahasiswa Pro-Palestina dengan Panggil Polisi KPK: Investasi Fiktif di PT Taspen Mencapai Ratusan Miliar Wujudkan Swasembada, Kementan Gelar ToT Antisipasi Darurat Pangan Nasional Parlemen Vietnam Dukung Pengunduran Diri Ketua di Tengah Upaya anti-Suap