Senin, 30/05/2022 20:26 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Presiden RI Joko Widodo tidak mengetahui ada proses perubahan Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas). Hal ini disampaikan oleh Aliansi Penyelenggara Pendidikan Indonesia (APPI) usai beraudiensi dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, pada Senin (30/5).
"Kami membicarakan persoalan-persoalan penting dan mendesak terkait masa depan pendidikan nasional, terutama terkait RUU Sisdiknas," ujar Doni Koesoema A. selaku Dewan Pengarah APPI.
"Yang sangat mengejutkan bagi kami, dalam pertemuan hari ini presiden menyatakan bahwa beliau tidak tahu ada proses perubahan UU Sisdiknas," sambung Doni.
Oleh karena itu, lanjut Doni, Presiden Jokowi kabarnya akan memanggil Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarin, untuk meminta penjelasan lebih lanjut.
Jokowi Ingatkan Jangan Sampai Alkes Tidak Berguna Karena Ketiadaan Dokter
Jokowi Kumpulkan Menteri di Istana, Bahas Relokasi Warga Gunung Ruang
Tembus Semifinal, Jokowi Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Unifah Rosyidi yang hadir dalam pertemuan itu mengungkapkan, APPI mendukung visi dan misi Presiden Jokowi untuk membentuk sumber daya manusia Indonesia unggul demi transformasi bangsa.
"Perubahan UU Sisdiknas yang jauh dari spirit gotong royong bila dilanjutkan akan merugikan dan malah merusak legasi Presiden, dan ke depan akan menyulitkan para guru," ujar Unifah.
Alpha Amirrachman, Sekretaris Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah PP Muhammadiyah menambahkan bahwa, "Presiden juga setuju bahwa seharusnya ada peta jalan atau road map terlebih dahulu mau dibawa ke mana pendidikan kita sebelum pembahasan RUU Sisdiknas."
APPI merupakan gabungan penyelenggara pendidikan berbasis masyarakat yang melayani anak-anak Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Aliansi ini merupakan perwakilan kelompok keagamaan dan masyarakat, termasuk Perguruan Tamansiswa.
Hadir dalam pertemuan ini Alpha Amirrachman (Sekjen Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah), Z. Arifin Junaidi (Ketua Himpunan Sekolah dan Madrasah Islam Nusantara (HISMINU)), David J. Tjandra (Badan Pengawas Majelis Pendidikan Kristen di Indonesia (BP-MPK), Romo Darmin Mbula OFM (Ketua Majelis Nasional Pendidikan Katolik (MNPK)), Unifah Rosyidi (Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI), Doni Koesoema A. Pemerhati pendidikan sekaligus Ketua Dewan Pengarah APPI.