Netizen China Sebut Trump Presiden Twitter
Rabu, 07/12/2016 08:54 WIB
Jakarta - Cuitan yang kerap dilancarkan Presiden Amerika Serikat terpilih, Donald Trump terkait hubungan negaranya dengan China, diejak dan diolok-olok sebagai pemimpin yang memerintah lewat twitter.
Salah satu tulisannya, "apakah China meminta pendapat kita bahwa tidak apa-apa mendevaluasiakan mata uang mereka (dan) membangun kompleks militer besar-besaran di tengah Laut China Selatan?" cuit Trump lewat
Twitter Minggu malam waktu AS lalu. "Saya kira tidak!"
Keesokan harinya, juru bicara kementerian luar negeri China Lu Kang menanggapi pernyataan Trump itu dengan mengatakan perdagangan China-AS adalah sama-sama menguntungkan dan kedua negara semestinya terus bekerja sama. Tetapi pernyataan pejabat China itu, menurut NBC News, tidak sejalan dengan pernyataan media massa China sendiri.
The Global Times, surat kabar China, menulis, "Komentar sembarangan Trump terhadap sebuah negara besar menunjukkan ketidakberpengalamannya dalam diplomasi."
Pada jejaring sosial China Weibo dilansir Ant, seorang pengguna menulis, "Satu-satunya cara yang bisa ditempuh Gedung Putih untuk berdamai suatu hari nanti adalah menghapus akun
Twitter Donald Trump."
Seorang pengguna sosial media lainnya menulis, "Inilah alasan saya mendukung dia, (karena) dia jelas-jelas akan mempercepat resesi ekonomi di AS."
Kemudian seorang pengguna jejaring media sosial setara
Twitter itu, berkomentar, "Dia menjalankan negara dengan
Twitter."
Cuitan Trump itu sendiri disampaikan setelah muncul kritik terhadap pembicaraan telepon antara sang presiden terpilih dengan pemimpin Taiwan. Panggilan telepon itu ditafsirkan sebagai pengakuan kemerdekaan Taiwan.
Padahal selama berdekade-dekade, AS menerapkan kebijakan yang tidak mengakui Taiwan sebagai sebuah negara, sebaliknya mengikuti pandangan China bahwa Taiwan adalah provinsi yang memisahkan diri.
TERKINI
Tak Sabar Menanti Anak Pertama, Hailey Bieber Pamer Baby Bump Terbaru
Cynthia Erivo dan Ariana Grande Menangis, Tonton Teaser Wicked: Part 1
Set Eras Tour Baru, Taylor Swift Ajukan Merek Dagang untuk `Female Rage: The Musical`
Olivia Rodrigo Malu, Crop Top yang Dipakainya Lepas di Atas Panggung