Thailand Pangkas Masa Karantina bagi Turis Asing

Kamis, 23/09/2021 18:43 WIB

Bangkok, Jurnas.com - Komite pengendalian penyakit Thailand mengusulkan pengurangan separuh dari persyaratan isolasi hotel dua minggu untuk kedatangan wisatawan yang telah divaksinasi.

Rencana ini disampaikan di tengah penundaan rencana membebaskan karantina, membuka kembali Bangkok dan tujuan wisata mulai bulan depan.

Thailand ingin menyambut kembali pengunjung asing, setelah hampir 18 bulan kebijakan masuk yang ketat menyebabkan runtuhnya pariwisata, sektor utama yang menarik 40 juta pengunjung pada 2019.

"Mengurangi karantina tidak hanya tentang pariwisata, tetapi akan membantu perjalanan bisnis dan pelajar asing," kata pejabat kesehatan senior Opas Karnkawinpong pada konferensi pers dikutip dari Reuters pada Kamis (23/9).

Berdasarkan proposal yang akan dipresentasikan kepada pemerintah pada Senin depan, wisatawan yang tidak memiliki bukti vaksinasi akan diisolasi selama 10 hari jika tiba melalui pesawat, dan 14 hari jika melalui darat.

Pihak berwenang minggu ini menunda rencana untuk memberikan pengunjung yang divaksinasi masuk tanpa karantina hingga November, karena tingkat inokulasi yang rendah di negara itu.

Hanya pulau Phuket dan Samui yang saat ini membebaskan karantina untuk turis yang divaksinasi, sebagai bagian dari skema percontohan.

Kurang dari seperempat dari perkiraan 72 juta orang yang tinggal di Thailand telah divaksinasi lengkap.

Negara ini masih berjuang melawan gelombang infeksi paling parah, yang telah menyumbang sekitar 99 persen dari 1,5 juta kasus dan 15.884 kematian.

TERKINI
Wapres: CSR Makin Bermanfaat untuk Masyarakat dan Pembangunan Desa KPK Tetapkan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tersangka Korupsi Gus Halim: BUM Desa Kelola Ekonomi Desa Hingga Rp3,06 Triliun Tiap Tahun Wapres-Mendes Dorong Perusahaan Negara dan Swasta Tingkatkan Keterlibatan BUMdes