https://www.jurnas.com/images/img/conf-Jurnas_11.jpg
Beranda News Ekonomi Ototekno Gaya Hidup Hiburan Olahraga Humanika Warta MPR Kabar Desa Terkini

Antisipasi Lonjakan Covid-19 usai Lebaran, Gus AMI: Patuhi Protokol Kesehatan

Gery David Sitompul | Sabtu, 15/05/2021 13:34 WIB

Abdul Muhaimin Iskandar (Gus AMI) Ketua Umum DPP PKB

Jakarta, Jurnas.com - Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI meminta semua pihak untuk mengantisipasi potensi ledakan kasus covid-19 usai hari raya idul fitri. Dia mengingatkan  masyarakat untuk selalu patuhi protokol kesehatan.

"Kita berharap jangan sampai ada ledakan kasus pascalebaran. Kalau bisa tetap di rumah saja, tapi kalau memang harus keluar rumah, ya tolong jaga protokol kesehatan demi keselamatan bersama," kata Gus AMI dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (15/5).

Dia menilai langkah pemerintah sudah baik dengan mengeluarkan kebijakan larangan mudik Lebaran sebagai upaya antisipasi terjadinya ledakan kasus COVID-19.

Baca juga :
Terapkan Protokol Kesehatan sebagai Kenormalan Baru dalam Keseharian

Namun, sejak beberapa hari menjelang Lebaran maupun saat hari H Lebaran, kerumunan orang masih terjadi dimana-mana. Di mana, masih banyak perkumpulan massa yang tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Menjelang Lebaran, mal, pasar, kuburan dan tempat-tempat strategis lainnya masih tidak terkendali. Larangan mudik juga masih banyak yang diterobos. Ironisnya, perkumpulan massa di lokasi-lokasi strategis banyak yang tidak mematuhi protokol kesehatan (prokes), seperti penggunaan masker, hand sanitizer maupun jaga jarak," ujarnya.

Baca juga :
Jisoo BLACKPINK Absen dari Konser di Jepang karena Positif Covid-19

Dia menilai memang tidak mudah mengendalikan pergerakan masyarakat, meskipun sudah dibuat berbagai peraturan pembatasan dan lainnya, namun fakta di lapangan masyarakat masih cenderung bebas bergerak dan melakukan pertemuan tatap muka secara masif.

Karena itu, Gus AMI mengingatkan bahwa harus ada kesadaran pribadi untuk tetap disiplin menjaga diri dan keluarga terhadap potensi tertular virus.

Baca juga :
Masyarakat Diimbau Lengkapi Vaksinasi Covid-19

"Saat ini seolah-olah masyarakat ini sudah kurang peduli dan merasa tidak ada apa-apa lagi, padahal kalau kita lihat data harian kasus COVID-19 masih cukup tinggi. Memang kondisi seperti ini membosankan, tapi bagaimana pun menjaga kesehatan diri dan keluarga itu harus jadi prioritas," katanya.

Ketua Tim Pengawas Penanganan Bencana COVID-19 DPR itu, juga meminta pemerintah agar pascalebaran, program vaksinasi dipercepat sehingga potensi kekebalan tubuh masyarakat dari serangan virus semakin baik.

Namun, Ketua Umum DPP PKB itu mengingatkan, jangan pernah berpikir kalau sudah divaksin lalu sudah aman dan abai prokes, karena vaksinasi hanya merupakan ikhtiar untuk mengurangi laju penularan, bukan berarti masyarakat kebal dari serangan virus

(Gery David Sitompul)
KEYWORD :

Mudik Lebaran Warga Jabodetabek Protokol Kesehatan Covid-19