https://www.jurnas.com/images/img/conf-Jurnas_11.jpg
Beranda News Ekonomi Ototekno Gaya Hidup Hiburan Olahraga Humanika Warta MPR Kabar Desa Terkini

Ini Alasan Golkar Tolak Sistem Proporsional Tertutup

Untung Prasetyo | Jum'at, 27/01/2023 03:05 WIB

Golkar, kata Airlangga bersama 7 partai di parlemen sepakat untuk menolak sistem proporsional tertutup Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Foto istimewa)

Jakarta, Jurnas.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan sikap partai yang menolak sistem pemilu tertutup. Alasannya, Golkar berkomitmen untuk menjaga demokrasi dan reformasi.

"Golkar komitmen dengan reformasi, Golkar komitmen terhadap hak yang sudah diberikan kepada masyarakat, sehingga hak yang sudah diberikan ke masyarakat tidak boleh kita tarik kembali karena Partai Golkar selalu bersama rakyat," ujar Airlangga dalam keterangannya, Kamis (26/1/2023).

Golkar, kata Airlangga bersama 7 partai di parlemen sepakat untuk menolak sistem proporsional tertutup.

Baca juga :
Eks Anggota Divisi Hukum Mabes Polri Didakwa Terima Suap Rp57,1 miliar

Pasalnya, sistem tersebut tidak demokratis karena merampas kedaulatan rakyat dalam menentukan dan memilih para wakilnya.

"Sistem proporsional terbuka juga sudah sesuai dengan putusan Mahkamah Konstitusi sebelumnya," tandas Airlangga.

Baca juga :
Menteri PUPR: Perbaikan Jalan Rusak di Lampung Dimulai Juli

Dengan sistem proporsional terbuka, Golkar juga menjaga dan memberikan peluang yang sama kepada para kader untuk berjuang menjadi wakil rakyat.

Baca juga :
Dugaan Korupsi Triliunan di LPEI Pintu Masuk Mengusut Masalah yang Dikeluhkan Pengusaha
(Untung Prasetyo)
KEYWORD :

Partai Golkar Airlangga Hartarto Proporsional Terbuka