Piala Dunia 2022 Qatar (Foto: Doknet)
London, Jurnas.com - Dua liga terbesar di Eropa, yakni Liga Premier dan La Liga, kompak menolak untuk melepas pemain berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2022, sepanjang September dan Oktober.
Liga Premier dan LaLiga Spanyol juga mendukung klub yang tidak mengizinkan pemain mereka untuk bertanding di Amerika Selatan.
Dikutip dari Reuters pada Rabu (25/8), sejumlah tim Liga Premier akan sangat terpukul oleh keputusan FIFA untuk memperpanjang periode pelepasan dari sembilan menjadi 11 hari, untuk memungkinkan pertandingan digelar tiga kali di Amerika Selatan.
Aturan karantina Inggris yang ketat juga memusingkan klub. Liga Premier mengatakan tidak ada pengecualian yang diberikan oleh pemerintah untuk pemain sepak bola.
Liverpool menolak mengizinkan penyerang Mohamed Salah melakukan perjalanan ke Afrika untuk kualifikasi Piala Dunia melawan Mesir bulan depan, karena ia pasti akan menjalani karantina sekembalinya ke Inggris.
Keputusan yang sama juga berdampak pada trio Liverpool asal Brasil yaitu Roberto Firmino, Alisson Becker dan Fabinho, yang telah dipanggil untuk kualifikasi bulan depan melawan Chile, Argentina dan Peru.
Sementara itu Brasil, Chili, Argentina, dan Peru semuanya masuk dalam `daftar merah` pemerintah Inggris, dan pengunjung dari negara zona merah harus melalui karantina hotel selama 10 hari.
"Klub-klub Liga Premier dengan enggan hari ini tetapi dengan suara bulat memutuskan untuk tidak melepas pemain untuk pertandingan internasional yang dimainkan di negara-negara daftar merah bulan depan," kata liga dalam sebuah pernyataan.
KEYWORD :Kualifikasi Piala Dunia FIFA Liga Inggris Eropa LaLiga Santander
