Rabu, 17/04/2024 05:53 WIB

Resmi! PM Malaysia Muhyiddin Yassin Mengundurkan Diri

Muhyiddin hanya menjabat selama 17 bulan di kursi perdana menteri. Ini merupakan masa kepemimpinan terpendek dari seorang pemimpin Malaysia.

Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin (Foto: Mohd Rasfan/AFP)

Kuala Lumpur, Jurnas.com - Muhyiddin Yassin resmi mengundurkan diri dari posisi Perdana Menteri Malaysia, pada Senin (16/8) siang. Pengunduran dirinya dilakukan berbulan-bulan setelah kekacauan politik dan hilangnya suara mayoritas.

Muhyiddin hanya menjabat selama 17 bulan di kursi perdana menteri. Ini merupakan masa kepemimpinan terpendek dari seorang pemimpin Malaysia.

Dikutip dari Reuters, Raja Malaysia Al-Sultan Abdullah menunjuk Muhyiddin sebagai perdana menteri sementara sampai perdana menteri baru dapat ditemukan, tetapi tidak memberikan batas waktu.

Raja tidak menggelar pemilihan saat ini karena pandemi, dan akan menggunakan kekuatan konstitusionalnya untuk menunjuk seorang perdana menteri yang dia yakini kemungkinan akan memimpin mayoritas.

Dampak pengunduran diri Muhyiddin, mata uang ringgit Malaysia jatuh ke level terendah dalam satu tahun di tengah berita dan pasar saham yang tergelincir.

"Saya berharap pemerintahan baru dapat segera dibentuk agar pemerintahan negara ini tidak terganggu," katanya dalam pidato yang disiarkan televisi.

"Dua bulan ke depan sangat penting karena kami berharap untuk mencapai kekebalan kawanan pada Oktober," tambahnya.

Tidak segera jelas siapa yang dapat membentuk pemerintahan berikutnya, karena tidak ada anggota parlemen yang memiliki mayoritas yang jelas di parlemen. Blok oposisi dan partai terbesar terpecah karena dukungan untuk calon perdana menteri.

Tetapi pengunduran diri itu kemungkinan akan mengembalikan jabatan itu ke Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), `partai tua besar` Malaysia, yang terpilih dalam pemilihan 2018 setelah ternoda oleh tuduhan korupsi.

KEYWORD :

Muhyiddin Yassin Malaysia Pengunduran Diri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :