Jum'at, 19/04/2024 20:56 WIB

Oman Perpanjang Lockdown Total Tiga Hari Selama Iduladha

Sebelumnya memutuskan bahwa tidak ada shalat Iduladha, tidak ada pasar tradisional sebelum Idulfitri, dan tidak ada pertemuan yang diizinkan di Kesultanan.

Pihak berwenang Oman memperpanjang penutupan tempat komersial pada malam hari hingga akhir Juli. (foto berkas AFP)

Dubai, Jurnas.com - Oman memperpanjang total lockdown sepanjang hari terhadap aktivitas bisnis dan pergerakan individu serta kendaraan selama libur Iduladha hingga 24 Juli.

Komite Tertinggi, badan pemerintah utama yang ditugaskan untuk menangani semua masalah dan kekhawatiran COVID-19, sebelumnya memutuskan bahwa tidak ada shalat Iduladha, tidak ada pasar tradisional sebelum Idulfitri, dan tidak ada pertemuan yang diizinkan di Kesultanan.

Di antara yang mencakup larangan berkumpul termasuk reuni keluarga, majelis ucapan Idulfitri dan perayaan Idulfitri bersama.

Pihak berwenang juga memperpanjang penutupan tempat komersial pada malam hari serta batas pergerakan penduduk dan kendaraan, kecuali pada tiga hari Iduladha, hingga akhir Juli.

Kantor berita pemerintah ONA melaporkan, tidak ada bisnis yang diizinkan beroperasi dari jam 5 sore hingga jam 4 pagi keesokan harinya.

Komite Tertinggi juga memutuskan untuk mencabut larangan kedatangan pelancong dari Singapura dan Brunei Darussalam ke Kesultanan mulai Senin, 19 Juli.

Menteri Kesehatan Oman, Ahmed Mohammed Al-Sa`eedi sebelumnya mengatakan bahwa keputusan sebelumnya untuk memberlakukan penguncian di Kesultanan telah mengakibatkan penurunan yang cukup besar dalam kasus COVID-19.

Sebaliknya, pejabat itu mengatakan bahwa pertemuan seperti pernikahan yang berlangsung selama liburan Idulfitri berkontribusi pada lonjakan kasus infeksi dan kematian.

KEYWORD :

Oman Iduladha Lockdown Total




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :