Seorang pekerja medis memberikan dosis vaksin AstraZeneca terhadap penyakit coronavirus (COVID-19) kepada seorang wanita selama sesi vaksinasi untuk orang tua di atas 75 tahun, di sebuah stadion di New Taipei City, Taiwan 25 Juni 2021. REUTERS/ Ann Wang
Taipei, Jurnas.com - Taiwan akan memperketat kontrol perbatasan untuk mencegah varian Delta yang sangat menular dari virus corona, dengan mengharuskan pelancong dari lima negara, termasuk dari Indonesia untuk dikarantina.
Menteri Kesehatan Taiwan, Chen Shih-chung mengatakan, mulai hari Minggu, pendatang dari Bangladesh, Inggris, Indonesia, Israel dan Peru harus harus dikarantina 14 hari di fasilitas yang dikelola pemerintah.
Orang-orang yang datang dari Brasil dan India sudah menghadapi karantina seperti itu, sementara yang lainnya harus dikarantina di rumah atau di hotel selama 14 hari.
Tujuh infeksi Delta Taiwan semuanya merupakan kasus impor yang terdeteksi selama karantina.
Pulau ini sedang berjuang melawan sekelompok infeksi domestik, hampir semuanya karena varian Alpha yang sebelumnya dominan secara global, meskipun jumlahnya stabil dan wabahnya relatif kecil.
Chen mengumumkan, 76 infeksi domestik baru pada hari Jumat, turun dari 129 sehari sebelumnya. Penghitungan infeksi Taiwan mencapai 14.465 sejak pandemi dimulai, termasuk 610 kematian. (Reuters)
Taiwan Varian Delta Indonesia
