Ketua Komisi III DPR, Herman Herry
Jakarta, Jurnas.com - Komisi III DPR RI meminta kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menganggarkan pembangunan dua Polres di Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), yakni Polres Sumba Barat Daya dan Polres Malaka.
Ketua Komisi III DPR, Herman Herry mengatakan, pembangunan dua Polres tersebut telah disetujui anggarannya tahun lalu, namun anggaran direfocusing untuk penanganan pandemi Covid-19.
"Bahwa ada Polres penting seperti Sumba Barat Daya dan Polres Malaka, sudah terbentuk sekarang tapi kantornya tidak ada. Karena anggaran refocusing, terpaksa Polres mengontrak, jadi mohon dalam anggaran kali ini supaya bisa dianggarkan," kata Herman.
Hal itu disampaikan Herman saat Rapat Dengar Pendapat dengan Kapolri, Jaksa Agung, dan Menkumham terkait pembahasan RKA/RKP KL Tahun Anggaran 2022 dengan Komisi III DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (7/6).
Politikus senior PDI Perjuangan itu mengatakan, pembangunan kantor Polres itu sangat diperlukan agar pelayanan kepada masyarakat bisa berjalan normal.
"Saya gambarkan terkait Polres Sumba Barat itu keresahan sangat luar biasa karena kasus pencurian hewan sangat marak sekali. Saya mohon segera Polres bisa dibangun," kata Herman.
Dalam kesempatan itu, Herman juga berharap agar kuota penerimaan anggota bintara Polri ditambah di Polda NTT. "Terkait penerimaan bintara, kami juga mengusulkan supaya NTT kuotanya ditambah, karena situasi NTT adalah kepulauan," demikian Herman.
Warta DPR Komisi III DPR Herman Herry Polres Malaka Polres Sumba Barat Daya Polda NTT