Kamis, 25/04/2024 10:57 WIB

Pameran Seni Rupa Bulan Bung Karno Resmi Dibuka, Ini Pesan Ideologisnya

Menggelorakan rasa cinta pada tanah air melalui budaya, melalui seni lukisan, seni patung, seni tari

Pameran Lukisan di Yogyakarta dalam Bulan Bung Karno, Juni 2021

Yogyakarta, Jurnas.com - Proklamator Kemerdekaan RI, Ir. Soekarno dikenal sangat gandrung dengan seni. Bahkan presiden pertama RI itu menegaskan kebudayaan adalah pembentuk karakter sejati suatu bangsa.

Pesan Bung Karno itu diungkapkan oleh Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri saat membuka pameran seni rupa `Akara` yang dilaksanakan dalam rangka Bulan Bung Karno di Yogyakarta, Sabtu (5/6/2021).

"Bung Karno menggelorakan rasa cinta pada tanah air melalui budaya, melalui seni lukisan, seni patung, seni tari, dan berbagai ekspresi kebudayaan lainnnya," kata Megawati via daring dari Jakarta.

Pameran dilaksanakan digelar di kantor DPD PDIP Yogyakarta. Kader banteng seluruh Indonesia mengikuti acara melalui aplikasi Zoom, maupun live di akun Youtube serta Facebook resmi partai.

Ada pun di lokasi pameran lukisan, ada Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto bersama Menseskab Pramono Anung Wibowo dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono. Selain itu, hadir juga Anggota DPR dari Fraksi PDIP seperti Deddy Yevri Sitorus dan Paryanto.

Megawati yang notabene adalah putri Bung Karno mengaku sering melihat bagimana Bung Karno betah berjam-jam dialog dengan para seniman.

"Saya menjadi saksi, bagaimana Bung Karno menempatkan peran para seniman tersebut berkaitan dengan tujuan bernegara, menggelorakan nasionalisme dan patriotisme," ungkapnya.

"Bahkan dalam seluruh karya para seniman tersebut dapat menggambarkan imajinasi tentang arah masa depan dan cita-cita Indonesia Raya tercinta," ulas Megawati.

Maka itu, Megawati menyambut antusias pameran seni rupa yang digelar pada Bulan Bung Karno tahun 2021. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh seniman yang telah terlibat dan memersembahkan karyanya di dalam Pameran tersebut.

"Kesemuanya mengekspresikan  gagasan besar Bung Karno, juga tentang Pancasila, Kebhinnekaan Indonesia; ekspresi keindahan tanah air; dan berbagai ekspresi yang menggambarkan potret kehidupan rakyat, namun juga semangat rakyat untuk berbicara tentang keIndonesiaan kita," tambahnya.

Menurut Megawati, kegiatan ini meskipun diadakan di DPD Partai, namun skala kegiatannya bersifat nasional. Hal ini sejalan dengan instruksi yang diberikannya kepada seluruh kader Partai untuk terus memerkuat jati diri Indonesia yang berkepribadian dalam kebudayaan.

"Bahwa itu sebagai salah satu esensi pokok Trisakti yang digagas oleh Bung Karno sebagai jalan pembumian ideologi bangsa, Pancasila," tegas Megawati.

Dalam berpolitik itu, kata Megawati, harus mengedepankan keseluruhan aspek kebudayaan bangsa. Bahwa berpolitik itu menyentuh elemen yang paling hakiki tentang rasa, imajinasi, dan daya cipta yang terus memerkuat aspek kemanusiaan kita.

"Di Yogyakarta, kita bisa mengambil nilai kehidupan bahwa berpolitik itu mewayu hayuning bawana," kata Megawati.

Kepada seluruh kader PDI Perjuangan, Megawati menginstruksikan agar menjadikan kantor Partai sebagai rumah rakyat, tapi sekaligus juga menjadi rumah budaya. 

"Dimana seluruh ekspresi kebudayaan nasional, dan pencapaian kebudayaan rakyat Indonesia dibahas, didiskusikan dan ditampilkan di kantor Partai," pungkas Megawati.

KEYWORD :

Seni Rupa Bulan Bung Karno Megawati Soekarnoputri Pancasila




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :