Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel (foto: Sportmole)
Jakarta, Jurnas.com - Thomas Tuchel menegaskan Chelsea pantas memenangkan final Piala FA dan mengkritik kinerja video asisten wasit (VAR) saat Leicester menang 1-0 di Wembley, Minggu (16/05) dini hari WIB.
Dalam laga tersebut Ayoze Perez memotong operan Reece James yang mengarahkan bola ke Youri Tielemans yang berhasil melesatkan tendangan hingga membuat Leicester meraih mahkota Piala FA perdananya.
Bola tampaknya berbelok dari kaki Perez ke lengannya sebelum momen ajaib Tielemans, membuat manajer Chelsea Tuchel frustrasi karena gol itu disahkan oleh wasit.
"Para pemain langsung mengatakan itu handball. Jadi sekarang untuk game kedua berturut-turut ada handball melawan kami, dan VAR tidak melihatnya," kata Tuchel dilansir Sportmole, Minggu (16/05).
"Saya bukan ahli bola tangan lagi, saya tidak tahu kapan itu bola tangan atau tidak. Saya tidak tahu lagi kapan mereka perlu menghukumnya atau tidak apa-apa bermain dengan tangan," tambahnya.
Tuchel Klaim Cancelo Bahagia di Bayern Munich
Selain itu, mantan bek sayap Leicester, Ben Chilwell, gagal menyamakan kedudukan karena offside setelah tinjauan VAR, yang menambah kemarahan pelatih The Blues, Tuchel.
"Kami tidak beruntung hari ini. Tapi tidak pernah ada jaminan Anda akan mendapatkan trofi. Saya pikir kami pantas menang, tetapi kami harus menerima kekalahan," ujarnya.
Pelatih The Blues asal Jerman itu menegaskan bahwa Chelsea tidak boleh terlalu sedih dalam kekalahan dan bersikeras para pemainnya tampil relatif baik meski mereka kekurangan di sepertiga terakhir.
"Tentu saja kami kecewa, tetapi kami tidak marah, itu bukan pada anak buah kami," kata Tuchel.
"Hari ini kami tidak beruntung. Kami tidak pernah menyembunyikan fakta bahwa Anda membutuhkan keberuntungan dalam permainan ini untuk bisa menang di level ini."
KEYWORD :Thomas Tuchel Pelatih Chelsea Piala FA Kinerja VAR
