Rabu, 24/04/2024 12:51 WIB

Pembangunan Kalsel Tak Lepas dari Peran Ulama

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, mengibaratkan ulama sebagai suluh di tengah kegelapan.

Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin bersama Habib Ali bin Abdullah Alaydrus, Pimpinan Majelis Dzikir Ihya Ulumuddin. Foto: jurnas.com

BANJARMASIN, Jurnas.com - Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), terkenal sebagai provinsi religius dan banyak menghasilkan ulama-ulama tersohor. Diantaranya Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari dan KH. Muhammad Zaini bin Abdul Ghani (Guru Sekumpul), serta banyak lagi tokoh ulama lainnya.

Ulama juga mempunyai peranan penting dan strategis dalam sejarah berdirinya Bumi Lambung Mangkurat. Hingga sekarang pun pembangunan di Kalsel, tidak lepas dari peranan para ulama.

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, mengibaratkan ulama sebagai suluh di tengah kegelapan. Pemandu jalan di tengah belantara kehidupan dunia. Mursyid bagi manusia dalam menjalankan kewajiban kepada Allah SWT.

“Laulal ‘ulama, lasharan naas kal bahaaim. Andai bukan karena ulama, manusia bagaikan binatang,’’ kata Sahbirin Noor, mengutip pendapat Imam Hasan Al-Bashri Rahimahullah melalui keterangan tertulis yang diterima Jurnas.com di Jakarta, Jumat (9/4/2021).

Sahbirin juga menegaskan, bahwa dengan peran para ulama lah manusia bisa mendapatkan mental dan spiritual yang bagus. Karena dengannya, manusia bisa merasakan kebahagiaan dalam kehidupan.

Bersama spirit tersebut, jelas Paman Birin (panggilan akrab Sahbirin Noor), manusia dapat menata suasana jiwa yang nyaman dan mendamaikan, sebagai modal utama dalam menciptakan keadaan yang menyenangkan dalam diri manusia.

“Pembangunan mental spiritual juga merupakan awal dari segala macam pembangunan. Tidak ada makna sama sekali pembangunan bidang lain yang super sukses sekalipun, tanpa didahulukan oleh pembangunan jiwa manusia,’’ ucap calon Gubernur Petahana Kalsel ini.

Sahbirin Noor memang dikenal tidak hanya dekat dengan rakyat, dia juga dikenal sangat dekat dan menghormati para ulama atau Habaib.

Hal ini dibenarkan oleh Habib Ali bin Abdullah Alaydrus, Pimpinan Majelis Dzikir Ihya Ulumuddin di Gambut Kabupaten Banjar Kalsel.

Habib Ali mengaku kenal baik dengan Paman Birin. “Saya mengetahui Paman Birin dan Haji Muhidin adalah orang baik, dan Wallahu a`lam kalo masalah lainnya urusan mereka dengan Tuhan. Tapi kalo yang saya lihat mata biasa mereka orang baik dan selalu datang ke masyarakat miskin dan tidak mampu,” ungkap Habib Ali.

Dibalik kesibukannya, Sahbirin punya kebiasaan membaca Alquran. Kebiasaan ini sering disaksikan sahabatnya, Miftah Koso. "Paman Birin sering mengajak saya rajin-rajin membaca Alquran. Karena termasuk dalam ibadah paling utama," kata Miftah.

Setiap bulan Ramadhan, ia sering mengikuti Sahbirin mengunjungi masjid maupun mushalla secara diam-diam untuk ikut tadarusan Alquran.

KEYWORD :

Sahbirin kalsel ulama




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :