Jum'at, 19/04/2024 17:41 WIB

Nono Sampono Ajak Semua Pihak Dukung Vaksin Nusantara

Wakil Ketua DPD RI, Nono Sampono mengajak seluruh pihak untuk mendukung Vaksin Nusantara yang saat ini tengah proses uji klinis.

Waki Ketua DPD RI, Nono Sampono

Jakarta, Jurnas.com - Wakil Ketua DPD RI, Nono Sampono mengajak seluruh pihak untuk mendukung Vaksin Nusantara yang saat ini tengah proses uji klinis.

"Penemuan vaksin yang dibuat oleh anak bangsa tentu harus didukung. Semua memiliki kesempatan yang sama selama menggunakan kaidah ilmiah dan proses uji klinis yang ketat," kata Nono dalam keterangan resminya, Sabtu (27/2).

Nono menilai, kritik dan masukan soal vaksin temuan mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto ini boleh saja disampaikan. Tapi, jangan sampai kritik dilakukan untuk menegasikan sebuah karya.

"Kritik masukan dalam konteks akademis maupun medis boleh saja, tapi jangan kemudian saling menegasikan. Semua pihak boleh berkontribusi dalam pandemi ini, termasuk dalam bentuk karya intelektual," katanya.

Untuk diketahui Vaksin Nusantara sudah menyelesaikan uji klinis tahap I dengan jumlah relawan yang disuntik 27 orang. Uji klinis pertama tersebut untuk memastikan keamanan dan hasilnya menurut tim peneliti sudah bagus.

Cara kerja vaksin tersebut yaitu sel dendritik autolog yang diambil dari orang yang akan divaksin dipaparkan dengan antigen protein S dari SARS-CoV-2 di laboratorium. Sel dendritik yang telah mengenal antigen akan diinjeksikan ke dalam tubuh kembali. 

Di dalam tubuh, sel dendritik tersebut akan memicu sel-sel imun lain untuk membentuk sistem pertahanan memori terhadap SARS-CoV-2.

Sel dendritik diambil dari masing-masing orang yang akan divaksin sehingga bersifat personalized. Hal itulah yang juga menjadi kelebihan karena bisa digunakan untuk orang-orang yang tidak bisa masuk kriteria vaksinasi dari vaksin lain.

"Seluruh proses penelitian dan pengembangan vaksin harus sesuai kaidah ilmiah. Pemerintah harus memberikan ruang untuk semua pengembangan vaksin di Indonesia agar dapat sejalan aturan dan kaidah ilmiah," demikian Nono Sampono.

Sebelumnya, Terawan mengumumkan sedang mengembangkan vaksin tersendiri untuk melawan SARS-CoV-2 itu menggandeng tim peneliti dari Laboratorium RSUP Kariadi Semarang, juga Universitas Diponegoro (Undip) dan Aivita Biomedical Corporation dari Amerika Serikat.

KEYWORD :

Warta DPD Pimpinan DPD Nono Sampono Vaksin Nusantara Covid-19




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :