Rabu, 24/04/2024 19:30 WIB

Mensos Risma Ungkap Khasiat Pohon Cemara Udang bagi Nelayan

Tri Rismaharini, Menteri Sosial RI

Jakarta, Jurnas.com - Penanaman pohon cemara udang di pinggir pantai ternyata memiliki manfaat besar bagi nelayan, selain tentunya menjaga kelestarian alam beserta habitatnya.

Rahasia ini dituturkan Menteri Sosial Tri Rismaharini yang pernah diminta Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk menanam pohon Cemara Udang di pesisir pantai.

Risma yang Ketua bidang Kebudayaan DPP PDI Perjuangan pun menanam pohon cemara udang saat menjabat Wali Kota Surabaya. Ternyata pepohonan itu berhasil menyelesaikan permasalahan lingkungan hidup dan ekonomi para nelayan.

"Perahu-perahu nelayan yang tadinya mudah rusak diterjang ombak, kini tidak terjadi lagi," tuturnya.

Sebelum itu, ia menambahkan, para nelayan setiap tahun meminta perbaikan perahu-perahu yang rusak.

"Tetapi kemudian saya menanam Cemara Udang. Alhamdulillah sampai hari ini tidak ada lagi namanya meminta perbaikan perahu karena ombak besar. Jadi perahu-perahu itu dapat terlindungi dari ombak akibat pohon-pohon itu," ungkap Risma saat penanaman pohon dan melepaskan bibit ikan di Waduk Cincin, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (21/2).

Kegiatan ini merupakan rangkaian acara Program Gerakan Penghijauan dan Bersih-bersih Daerah Aliran Sungai (DAS), Cinta Ciliwung Bersih II yang diikuti para pengurus DPP PDI Perjuangan, pengurus DPD PDI Perjuangan DKI dan legislatif PDI Perjuangan dari DPRD DKI.

Risma hadir menanam pohon, melepas benih ikan, serta ikut membersihkan sampah yang berserakan. Hal itu dilakukan bersama Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Ketua DPP Djarot Saiful Hidayat, Wasekjen Saderestuwati, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono, dan para kader partai banteng.

Risma mengingatkan setiap pihak harus bersahabat dengan alam, seperti menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan penghijauan. Terlebih bagi pemimpin, harus peduli terhadap lingkungan, sehingga masyarakat tidak menderita.

"Bagaimana setiap tahun mereka harus membeli peralatan rumah, jika setiap tahun waktunya digunakan untuk membersihkan rumah. Bagaimana mungkin dia yang seharusnya jualan, kalau dia jualan sehari dapat Rp 50 ribu, tetapi karena harus membersihkan rumah enggak bisa jualan, sehingga dia harus rugi Rp 50 ribu," kata Risma.

Tak lupa, ia meminta seluruh pihak prolingkungan dan ikut mengantisipasi ancaman global warming. Apabila tidak hati-hati, maka kota akan tenggelam. Sebab setiap tahun permukaan air laut naik karena mencairnya kutub utara dan kutub selatan.

"Jadi karena itu, mari kita jaga lingkungan, bersama-sama kita kampanyekan lingkungan kita meskipun baju kita merah, tetapi hati kita, perilaku kita, adalah perilaku lingkungan hidup," tegas Risma.

KEYWORD :

Cemara Udang Nelayan Tri Rismaharini Megawati Soekarnoputri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :