Kamis, 25/04/2024 21:32 WIB

Mendikbud Minta SMK Pupuk Mental Wirausahawan

Sebab, sebagai bagian dari pendidikan vokasi, lulusan SMK dituntut siap untuk terjun di dunia usaha dunia industri dan dunia kerja (Iduka).

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim dan Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Wikan Sakarinto (Foto: Muti/Jurnas.com)

Sorong, Jurnas.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim menekankan pentingnya para kepala sekolah menengah kejuruan (SMK) menanamkan pola pikir (mindset) wirausahawan.

Sebab, sebagai bagian dari pendidikan vokasi, lulusan SMK dituntut siap untuk terjun di dunia usaha dunia industri dan dunia kerja (Iduka).

"SMK yang unggul bukan yang hanya berpikir tentang sistem pendidikan, tapi juga wirausahawan. Buat produk hebat dan menjual. Dengan begitu kita bisa menghasilkan SDM yang inovatif," kata Nadiem saat berkunjung ke SMK Negeri 3 Kota Sorong, Papua Barat.

"Mindset guru dan kepala sekolahnya, termasuk siswa, bayangkan kita adalah wirausahawan," sambung dia.

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto dalam kesempatan tersebut mendorong SMK segera melakukan link and match dengan industri, melalui program pernikahan massal vokasi-industri.

Selain itu, Wikan juga mengajak SMK untuk menggandeng perguruan tinggi vokasi (PTV), baik dengan universitas yang memiliki prodi diploma maupun politeknik.

Kerja sama tersebut, lanjut Wikan, bertujuan membuka berbagai kerja sama lebih jauh, antara lain SMK Jalur Cepat dan program mentoring.

"Mahasiswa D4 Alat Berat di UGM, misalnya, satu semester bisa di sini (SMKN 13 Kota Sorong) untuk memperkuat sbg instruktur. Dengan demikian bisa terkuak potensi yang belum ketemu," papar Wikan.

Wikan menambahkan, sebagai pemicu untuk meningkatkan link and match vokasi-industri, pemerintah juga menjanjikan insentif super tax deduction yang akan memberikan keuntungan bagi industri.

"Super tax deduction ini jadi pendanaan tidak ada batasnya. Dan jangan khawatir jika ada masalah kurang komputer, nantinya dengan ada super tax deduction bisa dipenuhi oleh industri," tandas Wikan.

KEYWORD :

Mendikbud Nadiem Anwar Makarim Vokasi Wirausahawan Wikan Sakarinto




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :