Selasa, 23/04/2024 22:37 WIB

Joe Biden Dikabarkan akan Beli 200 Juta Dosis vaksin COVID-19

Administrasi akan membeli 100 juta dosis masing-masing vaksin yang dibuat oleh Pfizer dan Moderna, meningkatkan total dosis keseluruhan menjadi 600 juta.

Presiden terpilih AS Joe Biden menerima dosis vaksin untuk melawan penyakit virus corona (COVID-19) di ChristianaCare Christiana Hospital, di Newark, Delaware, pada 21 Desember 2020. (Foto: Reuters / Leah Millis)

Washington, Jurnas.com - Pemerintah Amerika Serikat (AS) akan membeli 200 juta lebih banyak vaksin virus corona (COVID-19) dan bakal menyalurkan lebih banyak ke negara bagian. Langkah ini dalam upaya memenuhi janji Presiden AS, Joe Biden untuk mengekang pandemi.

Biden, yang menjabat pekan lalu, sedang berjuang menahan virus karena varian yang menyebar lebih cepat mengancam untuk meningkatkan jumlah kematian di seluruh AS, yang telah terpukul parah.

Pemerintah AS memberi pengarahan kepada gubernur negara bagian pada Selasa tentang rencananya untuk meningkatkan jumlah vaksin yang masuk ke pemerintah daerah tersebut menjadi 10 juta dosis per minggu selama tiga minggu ke depan.

Disadur dari Reuters, seorang pejabat senior pemerintahan yang tidak ingin disebutkan namanya pada Selasa (26/1), angka tersebut naik dari posisi 8,6 juta dosis vaksin saat ini.

Administrasi akan membeli 100 juta dosis masing-masing vaksin yang dibuat oleh Pfizer dan Moderna, meningkatkan total dosis keseluruhan menjadi 600 juta. Pengiriman ditargetkan pada musim panas.

Setiap vaksin membutuhkan dua dosis per orang agar sepenuhnya efektif. Hal ini menunjukkan pembelian baru akan mencakup sebagian besar dari 331 juta orang di negara itu.

Pemerintah juga berjanji memberikan pemberitahuan kepada negara bagian tiga minggu sebelumnya tentang berapa banyak vaksin yang akan mereka dapatkan di masa depan.

Biden menjadikan penanganan pandemi sebagai masalah inti dalam kampanye pemilihan presidennya, tetapi pada hari-hari awalnya, pemerintah telah mengirimkan pesan yang beragam tentang kapan tepatnya vaksin akan diberikan sepenuhnya.

Biden menjadikan pengelolaan pandemi sebagai masalah inti dalam kampanye. Akan tetapi, pada hari-hari awalnya menjabat, pemerintah telah mengirimkan pesan yang beragam tentang kapan tepatnya vaksin akan diberikan sepenuhnya.

"Presiden dan timnya telah bekerja sepanjang waktu selama enam hari terakhir untuk membuat kemajuan yang berarti dalam memvaksinasi sebanyak mungkin orang," katanya.

Biden diperkirakan akan berbicara lebih banyak tentang topik tersebut pada pukul 16.45 EST dari Gedung Putih.

KEYWORD :

Joe Biden Amerika Serikat Vaksinasi COVID-19




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :