Sabtu, 20/04/2024 06:04 WIB

Kicauan Trump di Akun Resmi Pemerintah Dicopot Twitter

Akun tersebut tidak lama sebelumnya telah mengarahkan 2,3 juta pengikutnya ke akunnya di Parler, yang populer di kalangan konservatif karena pendekatan langsungnya terhadap moderasi konten.

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump (Foto: AFP)

Washington, Jurnas.com - Twitter menghapus tweet baru yang diunggah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di akun resmi pemerintah @POTUS dan menangguhkan akun kampanye kepresidenannya, setelah mem-boot akun pribadinya dari platform secara permanen.

Seperti dilansir Reuters, Trump men-tweet "Kami tidak akan DIBUNGKAM!" dari akun pemerintah @POTUS dengan 33,4 juta pengikut.

Twitter secara permanen menangguhkan akun pribadi presiden @realDonaldTrump beberapa jam sebelumnya.

Perusahaan mengatakan akun yang digunakan Trump untuk mencoba menghindari larangan dapat menghadapi penangguhan permanen juga di bawah kebijakan penghindaran larangan.

"Twitter bukan tentang KEBEBASAN BERBICARA," tulis Trump di tweet yang sekarang dihapus, menambahkan bahwa dia sedang mempertimbangkan untuk membangun platform media sosialnya sendiri dalam waktu dekat.

Twitter menutup akun kampanye @TeamTrump-nya tak lama setelah mengirim tweet dengan pernyataan dari Presiden Trump yang menuduh Twitter melarang kebebasan berbicara dan berkoordinasi dengan paratai Demokrat dan Kiri Radikal untuk membungkamnya.

Akun tersebut tidak lama sebelumnya telah mengarahkan 2,3 juta pengikutnya ke akunnya di Parler, yang populer di kalangan konservatif karena pendekatan langsungnya terhadap moderasi konten.

Google menangguhkan Parler pada Jumat (8/1), mengutip postingan yang menghasut kekerasan, sementara Apple Inc memberi layanan 24 jam untuk mengirimkan rencana moderasi terperinci.

KEYWORD :

donald trump akun twitter gedung capitol




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :