Sabtu, 20/04/2024 21:14 WIB

Pemerintah Diminta Tingkatkan Sosialisasi Vaksinasi Covid-19, Empat Hal Ini Harus Jadi Prioritas

Kalangan dewan meminta pemerintah menyosialisasikan secara masif program vaksinasi kepada semua masyarakat.

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Saleh Daulay

Jakarta, Jurnas.com - Kalangan dewan meminta pemerintah menyosialisasikan secara masif program vaksinasi kepada semua masyarakat.

Ketua Fraksi PAN DPR RI, Saleh Partaonan Daulay menegaskan, sosialisasi penting dilakukan lantaran masih banyak warga yang belum memahami sepenuhnya program tersebut.

"Saya mengapresiasi inisiatif pemerintah yang mengagendakan vaksinasi dalam waktu dekat. Namun sosialisasi sangat perlu, bisa dilakukan oleh jaringan pemerintah sampai ke tingkat desa seperti puskesmas yang bisa dimanfaatkan, tentu bisa juga memanfaatkan rumah-rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia," kata Saleh kepada wartawan, Senin (4/1).

Dia melanjutkan, dalam sosialisasi itu ada beberapa hal yang perlu dijelaskan. 

Pertama, terkait dengan mutu, manfaat, dan keamanan vaksin. Kata Saleh, hal ini menjadi penting untuk menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk ikut vaksinasi.

Kedua, masih kata Saleh, teknis pelaksanaan vaksinasi. Apabila dibutuhkan dua kali injeksi, perlu dijelaskan kapan keduanya dilakukan, apakah bersamaan atau diselingi waktu tertentu.

"Ketiga, pemerintah juga perlu menjelaskan soal kehalalan vaksin. Faktor kehalalan ini sering sekali menjadi perdebatan di masyarakat dan untuk menghindari polemik, sebaiknya persoalan ini dijelaskan terlebih dahulu," ujarnya.

Keempat, lanjutnya, pemerintah perlu menyosialisasikan hal-hal yang terkait dengan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). 

Dia mengatakan, jika terjadi KIPI, hal apa saja yang perlu dilakukan karena respon orang per-orang bisa saja berbeda terhadap vaksin yang masuk ke tubuhnya.

"Walaupun ini sifatnya sangat medik, tetapi masyarakat perlu diberitahu terkait hal tersebut," katanya.

Dia menilai sosialisasi tersebut merupakan salah satu kunci kesuksesan program vaksinasi karena tidak mudah melakukan vaksinasi bagi 181,5 juta orang Indonesia.

Hal itu menurut dia karena pasti akan banyak masalah sehingga perlu diantisipasi berbagai hal sejak awal sebelum program vaksinasi dijalankan.

KEYWORD :

PAN Saleh Partaonan Daulay Vaksinasi Covid-19




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :