Sabtu, 20/04/2024 06:34 WIB

Manjakan Petani, Puslatan Rilis Aplikasi Pelatihan Pertanian Berbasis Android

Bustanul tidak menampik bahwa masih banyak kekurangan pada bahan pelatihan yang dapat dibuka hanya dari satu aplikasi itu. 

Kepala Pusat Pelatihan PertanianBustanul Arifin Caya pada acara Launching Rancang Bangun Digitalisasi Pelatihan Pertanian dan Aplikasi Petani Smile yang digelar di Swiss-Belhotel Bogor, Jumat (27/11).

Bogor, Jurnas.com - Pandemi virus corona baru (COVID-19) seakan tidak menyurutkan samangat Kementerian Pertanian (Kementan) untuk terus mengupayakan regenerasi pertani melalui pelatihan pertanian.

Hal itu dibuktikan oleh Pusat Pelatihan Pertanian (Puslatan), Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Kementan dengan melaunching Aplikasi Petani Smile (Pelatihan Pertanian on Smart Mobile).

"Kami berharap Aplikas Petani Smile, yang sudah tersedia di android dapat dengan mudah diakses penyuluh, petani dan praktisi pertanian mengakses kegiatan pelatihan dari 10 UPT Puslatan," ujar Kepala Puslatan, Bustanul Arifin Caya di Swiss-Belhotel Bogor, Jumat (27/11).

Bustanul menyampaikan bahwa tujuan Puslatan membuat pelatihan pertanian berbasis android itu ialah untuk memanjakan masyarakat, khususnya petani milenial di seluruh Indonesia dalam mengakses pelatihan pertanian berbasis internet.

Selain itu, lanjut Bustanul, aplikasi ini juga dapat dipergunakan oleh para pengambil kebijakan  untuk merumuskan kebijakan-kebijakan terkait pelatihan, karena data pelatihan sudah dapat diakses dari Aplikasi Petani Smile ini. 

"Kita ketahui bahwa android itu dimanapun kita berada selalu ada, malah kita pengan terus. Kami berharap dengan Aplikasi Petani Smile yang berbasis androit ini petani dimana dan kapanpun bisa berlatih," ujar Bustanul.

"Misalnya, petani mau lihat pelatihan yang berkenaan dengan palatiha hewan, berkenaan dengan pelatihan hortikultura atau juga berkenaan dengan perkebunan. Semuanya sudah disediakan UPT kami," sambungnya.

Bustanul tidak menampik bahwa masih ada kekurangan pada aplikasi yang dapat dibuka hanya dari satu aplikasi itu. Meski begitu, ia berjanji akan terus meningkatkan kualitas-kualitas pelatihan daring yang tersedia pada layanan tersebut.

Ia juga mengatakan, pihaknya akan terus mengembangkan Aplikasi Petani Smile dengan fitur-fitur lainnya dibidang pelatihan, sehingga dapat membantu seluruh proses kegiatan pelatihan.

Sementara itu, Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi, yang hadir langsung melauching Aplikasi Petani Smile itu menyambut baik proyek perubahan yang digagas Puslatin di bawah komando Bustanul.

"Terobosan ini merupakan revolusi pelatihan yang luar biasa, dimana tadinya kita melakukan pelatihan dengan cara konvensional, sekarang kita bisa melakukan pelatihan dengan memanfaatkan teknologi informasi secara daring," kata Dedi.

 

KEYWORD :

Petani Smile BPPSDMP Dedi Nursyamsi Bustanul Arifin Caya




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :