Rabu, 24/04/2024 11:45 WIB

Pilkada Dki Jakarta

Sudah Bertaruh Jabatan, Ruhut Ditolak Timses Ahok

Sudah mengorbankan posisi di partainya, ternyata Ruhut hanya mendapat sambutan dingin dari partai pendukung Ahok-Djarot.

Jakarta - Tak tanggung-tanggung, kader Demokrat Ruhut Sitompul berani bertaruh jabatan sebagai Kordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan partainya demi mendukung pasangan cagub cawagub DKI petahana Ahok-Djarot. Sudah mengorbankan posisi di partainya, ternyata Ruhut hanya mendapat sambutan dingin dari partai pendukung Ahok-Dajrot.

Ketua DPD Golkar DKI Fayakhun Andriadi mengatakan pihaknya hanya bisa memungkinkan Ruhut sebagai bintang tamu dalam setiap aktifitas kampanye pemenangan Ahok-Djarot.

"Nggak masalah. Khan bisa jadi bintang tamu. Misal tim pemenangan bikin acara kampanye khan dia bisa jadi bintang tamu. Kalau ada konten yang dianggap keliru, yang disalahkan yang ngundang," ujar Fayakhun di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/10/2016).

Fayakhun tak bisa menjamin Ruhut bisa didudukkan menjadi salah satu pengurus inti dalam tim pemenangan Ahok-Djarot. Dimata para pengurus partai pengusung Ahok-Djarot, Ruhut masih dikategorikan sebagai pihak eksternal yang tidak memiliki syarat diakomodir dalam tim pemenangan.

"Secara resmi, anggota tim pemenangan diusulkan partai. Karena pak Ruhut bukan partai pengusung, tidak akan namanya muncul," jelasnya.

Seperti diketahui, Ruhut menolak mengikuti partainya mendukung cagub-cawagub Agus Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Demokrat, PKB, PPP dan PAN. Ruhut bersikeras mendukung pasangan cagub-cawagub petahana Ahok-Djarot yang didukung Golkar, PDIP, Hanura dan PAN.

KEYWORD :

Pilkada DKI Ketua DPD Golkar DKI Fayakhun Andriadi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :