Jum'at, 19/04/2024 07:36 WIB

Kuartal III, Lonjakan Penumpang Pelni Capai 314 Persen

Data hingga per 13 September 2020 jumlah penumpang pada kapal penumpang Pelni sebanyak 151.685 atau naik 314 persen

Kapal penumpang PT Pelni, KM Kelud. Foto: Ditjen Hubla

Jakarta, Jurnas.com - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni pada pertengahan kuartal III/2020 catatkan peningkatan penumpang sebesar 314 persen dibandingkan dengan kuartal II/2020.

Perseroan berharap 11 pelabuhan yang masih menutup aktivitasnya dapat beroperasi sesegera mungkin. Meskipun 11 pelabuhan masih ditutup, sejumlah 23 dari 26 kapal penumpang siap beroperasi pada September 2020.

“Pelabuhan yang hingga saat ini masih ditutup oleh pemda setempat adalah Tarempa, Letung, Kijang, Karimunjawa, Bontang, Lewoleba, Namrole, Saumlaki, Nabire, Agats, dan Merauke,” ujar Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Yahya Kuncoro, Rabu (16/9/2020).

Tercatat, data hingga per 13 September 2020 jumlah penumpang pada kapal penumpang Pelni sebanyak 151.685 atau naik 314 persen dari 36.603 penumpang di kuartal II/2020.

Kenaikan ini terangnya, cukup signifikan karena pada triwulan kedua jumlah kapal yang beroperasi lebih sedikit dibandingkan triwulan ketiga akibat adanya pandemi Covid-19.

Pelni yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas.

Selain angkutan penumpang, Pelni juga melayani 45 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah T3P dimana kapal perintis menyinggahi 275 pelabuhan dengan 3.739 ruas.

Pelni juga mengoperasikan sebanyak 20 kapal Rede. Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, kini Pelni mengoperasikan 4 kapal barang, 8 kapal tol laut serta 1 kapal khusus ternak.

KEYWORD :

BUMN Kapal Laut Pelni Penumpang




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :