Kamis, 18/04/2024 09:41 WIB

Korea Selatan, China Gelar Pembicaran Tingkat Tertinggi sejak Wabah COVID-19

Pembicaraan dilakukan setelah COVID-19 menghalangi hubungan timbal bali dan menghentikan negosiasi denuklirisasi yang melibatkan Korea Utara.

Menteri Kesehatan China mengumumkan sudah tidak ada lagi pasien positif Covid-19 yang dirawat di RS Wuhan. Foto: financialexpress

Seoul, Jurnas.com - Korea Selatan memulai pembicaraan dengan diplomat top China pada Sabtu (22/8). Itu merupakan unjungan pertama  pejabat tinggi Beijing sejak virus corona baru (COVID-19) muncul di China akhir tahun lalu.

Anggota Politbiro Partai Komunis, Yang Jiechi bertemu dengan penasihat keamanan nasional baru Korea Selatan, Suh Hoon, di kota pelabuhan selatan Busan untuk membahas kerja sama penangan COVID-19, hubungan bilateral, dan situasi di sekitar Semenanjung Korea.

Dilansir dari Reuters, pemerintah Korea Selatan dalam sebuah pernyataan mengatakan, Yang tiba pada Jumat dan akan meninggalkan negara itu pada Sabtu (22/8).

Pembicaraan dilakukan setelah COVID-19 menghalangi hubungan timbal bali dan menghentikan negosiasi denuklirisasi yang melibatkan Korea Utara.

Suh, yang mengambil pekerjaan keamanan teratas bulan lalu setelah menjabat sebagai kepala intelijen, akan membahas Korea Utara, kerja sama COVID-19, dan kemungkinan perjalanan ke Seoul oleh Presiden China Xi Jinping, kata juru bicara kepresidenan Kang Min-seok minggu ini.

Yang tidak menanggapi pertanyaan, menjelang pertemuan, tentang apakah Xi akan berkunjung tahun ini, menurut laporan kumpulan.

Kedua negara melanjutkan pertukaran bulan lalu ketika Seoul mengirim seorang diplomat tingkat tinggi untuk pertemuan ekonomi bilateral.

Korea Selatan sebagian besar berhasil mengendalikan wabah COVID-19 pertama di luar China tanpa gangguan besar, tetapi lonjakan kasus baru-baru ini mendorong pihak berwenang untuk memberlakukan kembali aturan jarak yang lebih ketat.

Korea Selatan melaporkan 332 infeksi virus korona baru pada tengah malam Jumat, di mana 315 di antaranya adalah domestik, menjadikan penghitungan negara menjadi 17.002 dengan 309 kematian.

KEYWORD :

Korea Selatan China Pembicaran Tingkat Tertinggi Wabah COVID-19




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :