Jum'at, 19/04/2024 15:45 WIB

BPSDMP: Pandemi Covid-19 Harus Jadi Peluang Perguruan Tinggi Berinovasi

Sebanyak 170 Taruna/i PPI Madiun tingkat akhir mengikuti rangkaian seleksi pegawai PT. KCIC (Kereta Cepat Indonesia China), untuk posisi Train Driver dan Operation Control Center.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan, Sugihardjo. Foto: jurnas.com

MADIUN, Jurnas.com – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) menilai bahwa pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia saat ini harus menjadi peluang bag perguruan tinggi untuk melakukan inovasi dengan memanfaatkan teknologi dalam penyelenggaraan perkuliahan, tanpa mengurangi kualitas lulusan.

Hal ini disampaikan Kepala BPSDMP Sugihardjo saat mengikuti rangkaian peringatan Dies Natalis ke-6 Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun, Jawa Timur, Jumat (7/8/2020) lalu.

"Untuk mampu bersaing dalam dunia usaha dan industri baik nasional dan internasional, PPI Madiun harus terus berupaya dan bekerja keras meningkatkan kualitas sarana, prasarana, bahan ajar, serta kemampuan tenaga pendidik secara kontinyu," ujar Sugihardjo melalui keterangan tertulis yang diterima jurnas.com di Jakarta, Minggu (9/8/2020).

Sugihardjo berpesan agar PPI Madiun dapat bekerja dengan pendekatan Quadruple Helix yaitu dengan melakukan kerja sama antara pemerintah, industri, masyarakat dan lembaga pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan profesional dan langsung dapat diserap oleh industri atau dunia kerja.

Ia juga menambahkan bahwa beberapa hari yang lalu sebanyak 170 Taruna/i PPI Madiun tingkat akhir telah mengikuti rangkaian seleksi/rekrutmen pegawai oleh PT. KCIC (Kereta Cepat Indonesia China), untuk posisi Train Driver dan Operation Control Center.

“Ini merupakan wujud sinergitas dan kolaborasi yang baik antara Perguruan Tinggi di Lingkungan Kementerian Perhubungan dengan industri, sehingga para taruna kita dapat di terima pasar, bahkan sebelum mereka menyelesaikan pendidikannya,” pungkas Sugihardjo.

Kegiatan Dies Natalis PPI Madiun diawali dengan kegiatan Fun Bike dimulai dari Balaikota Madiun menuju Kampus PPI Madiun. Turut hadir dalam kegiatan Fun Bike yang menempuh jarak 15 km tersebut Walikota Madiun, H. Maidi.

Selain itu dilakukan juga penandatanganan kerja sama antara PPI Madiun dengan Universitas Darusalam (Unida) Gontor, Ponorogo untuk saling bersinergi dalam bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengembangan Usaha.

Pada kesempatan itu, PPI Madiun juga memberikan sumbangan peralatan cuci tangan kepada perguruan tinggi yang dikelola oleh Pondok Modern Darussalam Gontor  itu.

KEYWORD :

BPSDM Sugihardjo PPI Madiun Covid-19




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :