Kamis, 25/04/2024 06:07 WIB

PDIP Minta Selidiki Status Archandra

PDIP kata Hasto mengingatkan,  dalam waktu dekat akan dilakukan negosiasi atas penguasaan blok-blok minyak, gas, batubara, dan mineral lainnya.

Jakarta - Persoalan kewarganegaraan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arcandra Tahar, tidak membuat partai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menjadi pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) diam. Melalui Sekjennya, Hasto Kristiyanto, harus diselidiki karena menjadi masalah serius kedaulatan negara,

Dalam siaran persnya, Hasto mengatakan,  kewarganegaraan ganda bagi seorang pejabat negara  tidak bisa ditolerir mengingat UU Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan secara tegas menyatakan bahwa WNI secara otomatis kehilangan kewarganegaraan jika yang bersangkutan memperoleh kewarganegaraan lain atas kemauan sendiri.

"Maka perlu ada tindakan  investigasi untuk memastikan bahwa Archandra Tahar memang tidak pernah memiliki kewarganegaraan asing. Sebab sekiranya hal tersebut benar, negara tidak boleh kalah dalam menjamin pelaksanaan perintah konstitusi dan undang-undang yang mengatur monoloyalitas kewarganegaraan," ujar Hasto.

Apalagi, PDIP kata Hasto mengingatkan,  dalam waktu dekat akan dilakukan negosiasi atas penguasaan blok-blok minyak, gas, batubara, dan mineral lainnya. Persoalan perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia dipastikan mengundang berbagai kepentingan asing untuk masuk.

Karena itu, para pembantu Presiden Joko Widodo harus bisa melindungi presiden dari berbagai kepentingan asing yang mengancam kepentingan nasional dalam hal pengelolaan sumber daya alam. "Di sinilah pentingnya nasionalisme bagi seluruh pembantu presiden," ujarnya.

"Harus mengutamakan kepentingan nasional untuk  menjadi kredo (dasar tuntutan hidup) bagi seluruh pembantu presiden, sedangkan memiliki dua kewarganegaraan akan merancukan dedikasi WNI terhadap bangsa dan negara," ujar Hasto.

Persoalan kewarganegaraan Arcandra beberapa hari ini ramai pemberitaan. Pada saat dilangsungkan konferensi pers, Arcandra yang ditanyai wartawan terkait paspornya, dia mengatakan, masih memegang paspor Indonesia atau berstatus Warga Negara Indonesia (WNI). Namun Arcandra enggan menjawab soal soal kewarganegaraan Amerikanya. Dan hanya mengatakan,  "Saya sudah kembalikan, silahkan tanya kepada yang berwenang," ujarnya. (Alfi)

 

KEYWORD :

Arcandra Tahar Hasto Kristiyanto PDIP




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :