Sabtu, 20/04/2024 03:17 WIB

Era Digital, KSP Harus Siap Modernisasi Koperasi

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki

Jakarta, Jurnas.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop dan UKM), Teten Masduki mengatakan, koperasi simpan pinjam harus melakukan modernisasi. Caranya dengan penerapan teknologi dan transparansi, agar peningkatan pelayanan terhadap anggota koperasi semakin bagus.

"Modernisasi dan transparansi ini penting supaya koperasi bisa tumbuh kembang di era digital," kata Menteri Teten usai menerima pengurus Asosiasi Koperasi Simpan Pinjam Indonesia (Askopindo), di kantornya, Jumat (21/2/2020).

Selain itu, lanjut Menteri Teten, modernisasi Koperasi juga sebagai langkah untuk menghadapi persaingan zaman dari financial technology.

"Kalau kita tidak melakukan ini akan ditinggalkan anggota, karena koperasi untuk kegiatan usaha kalau tidak ada keuntungan di sana pasti akan ditinggalkan," ujar Menteri Teten.

Menteri Teten Himbau Askopindo Turun Tangan Atasi Koperasi Gagal Bayar

Pada kesempatan itu, Menteri Teten juga meminta Asosiasi Koperasi Simpan Pinjam Indonesia (Askopindo) untuk turun tangan mengatasi koperasi - koperasi gagal bayar.

Selain itu, Menteri Teten juga mendorong agar Askopindo mengarahkan program koperasi naik kelas untuk sektor usaha skala besar masuk ke komoditi pangan, maritim dan teknologi.

Dilokasi yang sama, Ketua Askopindo, Sahala Panggabean mengatakan bahwa selama ini ada kesan koperasi dipinggirkan.

Padahal, seharusnya, kata dia, pemberdayaan koperasi bisa berjalan secara terus menerus.

"Walaupun kejelekannya kita tahu. Ada koperasi yang dimainkan oknum. Misalnya Langit Biru, Cipaganti dan Indosurya yang gagal bayar. Itu karena uang anggota diinvestasikan ke jangka panjang. Tidak tepat itu," jelas Sahala.

Sahala mengungkapkan, saat ini, ada sekitar 140 ribu koperasi simpan pinjam, namun untuk menyatukan koperasi - koperasi itu, masih sangat sulit.

"Harapan kita melalui kongres ini untuk kebulatan tekat mendorong KSP bersatu, supaya maju. Kami harus koreksi diri, agar koperasi menjadi bisnis yang bagus," kata Sahala.

KEYWORD :

Koperasi Menteri Teten Askopindo




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :