Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dalam Forum Silaturahmi Alumni IPB di Auditorium Kementan, Selasa (3/12) malam.
Jakarta, Jurnas.com - Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB), akan mengerahakan semua potensi alumni IPB untuk membantu Kementerian Pertanian (Kementan) dalam membangung sektor pertanian yang berkelanjutan.
Demikian kata Ketua Umum Himpunan Alumni IPB, Fathan Kamil dalam kegiatan Forum Silaturahmi Alumni (FSA) V IPB di Jakarta, Selasa (3/12) malam.
"Seluruh adik-adik kami (alumni IPB) dihadirkan untuk bisa menerima pesan mengenai visi pertanian ke depan. Sebab, keberlangsungan pertanian tidak bisa melupakan kader pertanian itu sendiri. Kami hadirkan sebagian besar alumni) yang menjadi orang-oramhterbaik di IPB untuk negara ini," katanya.
Jaringan IPB memang sudah banyak dikenal dan menjadi bagian penting di Indonesia.
"Kami ada kanal (SDM) di birokrasi, profesional, akademisi, politisi serta BUMN. Semua (Kaderisasi) dilakukan secara sistematis dan terus menerus untuk memastikan ketersediaan kader IPB yang hadir di semua lapisan," ujar Fathan.
Lebih lanjut Fathan mengatakan, untuk mencetak sosok pemimpin dalam sektor pertanian, Alumni IPB sejak tahun lalu sudah meluncurkan Program Mentoring Leader.
Program ini menjadi ajang kaderisasi dan pendampingan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing lulusan IPB.Â
Menariknya, para mentor dalam program ini merupakan alumni IPBÂ yang sudah berkontribusi positif bagi bangsa dan negara serta memiliki rekam jejak prestasi di bidangnya masing-masing.
Selama setahun, alumni sebagai mentor ini melakukan coaching kepada mentee terpilih yang sebagian besar merupakan mahasiswa akhir di IPB.Â
"Proses kaderisasi ini jadi penting untuk ke depan. Sehingga, lumbung pangan dunia 2045 bisa tercapai," tutupnya.
Alumni IPB Fathan Kamil Sektor Pertanian
