Rabu, 24/04/2024 00:00 WIB

Bantah Sadapan KPK, Eddy Sindoro: Tak Pernah Kontak Lucas Sejak 2016

Bos Paramount Enterprise International, Eddy Sindoro mengaku sudah lama tidak pernah berkomunikasi dengan advokat Lucas selama dua tahun berada di luar negeri.

Eddy Sindoro di Pengadilan Tipikor

Jakarta - Bos Paramount Enterprise International, Eddy Sindoro mengaku sudah lama tidak pernah berkomunikasi dengan advokat Lucas selama dua tahun berada di luar negeri.

Hal itu disampaikan Eddy saat dihadirkan menjadi saksi dalam sidang lanjutan terdakwa Lucas, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Kamis (17/1).

Eddy mengatakan, dirinya meninggalkan Indonesia sejak bulan april 2016 dan baru kembali oktober 2018. “Tidak pernah (komunikasi dengan Eddy),” kata Eddy.

Pernyataan tersebut kontan dijawab Jaksa Penuntut Umum (JPU) pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan menunjukan barang bukti berupa rekaman hasil sadapan. Jaksa menyebut rekaman tersebut berisi percakapan antaran Eddy Sindoro dengan Lucas.

“Itu bukan suara saya dan saya tida tahu,” kata Eddy membantah rekaman tersebut merupakan suara miliknya.

Eddy sendiri mengaku kepergiannya selama dua tahun ke luar negeri untuk keperluan berobat. "Pengobatan, namanya sakit saraf kejepit," kata Eddy

Dengan alasan sakit dan butuh pengobatan khusus, Eddy terbang ke sejumlah negara lintas Asia.

"Jepang, Malaysia, Hongkong, Singapura, Kamboja, Thailand," kata Eddy mengingat-ingat.

Jaksa lantas menanyakan pasport apa yang digunakan Eddy selama mengunjungi sejumlah negara tersebut mengingat status tersangka Eddy, sudah DPO pula.

"Selama dua tahun, saya masih WNI. Pakai pasport Dominika yang buat Jimmy," ungkapnya.

KEYWORD :

Eddy Sindoro Pengacara Lucas Lippo Group




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :