Kapolri Jendrel Tito Karnavian siap amankan Natal dan Tahun Baru. (Foto : Jurnas/Ist)
Jakarta- Tidak lama lagi akan dirayakan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2019. Seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan kedua hari besar tersebut, selalu diramaikan di beberapa titik di Jakarta dan wilayah Indonesia lainnya.
Untuk mengantisipasi keamanan dan kenyamanan masyarakat, Polri baru saja menggelar persiapan pengamanan menjelang perayaan Hari Natal pada 24 sampai dengan 25 Desemeber mendatang dan juga Tahun Baru 2019. Pengaturam dan penjagaan keamanan dilakukan sesuai dengan zona yang ada.
"Kita (Polri) sudah sangat siap amankan Natal dan Tahun Baru. Pengamanan kita bagi ke beberapa zona. Zona prioritas ada 13 Polda, kemudian di zona ke dua atau prioritas dua itu ada 21 Polda," ungkap Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Rupatama Mabes Polri Trunojoyo, Jakarta, Senin (17/12).
Belanda Tangkap Lebih dari 1.500 Aktivis Iklim
Disampaikan Dedi Prasetyo, persiapan personil di masing-masing zona yang ditentukan sudah mulai dilakukan. Untuk zona satu menurut Dedi, sudah disiapkan 59 ribu personel pengamanan. Dan di zona dua, sudah disapkan pasukan sebanyak 25 ribu personel.
"Sasaran pengamanan kurang lebih ada 57 ribu titik yang menjadi sasaran pengamanan, baik tempat ibadah, pelabuhan, tempat keramaian, termasuk tempat perayaan malam tahun pergantian tahun (2019). Semuanya sudah diantisipasi secara maksimal," tandas Dedi.
Polri sendiri sejak 2 Desember lalu sudah melakukan opreasi lilin di beberapa wilayah. Selama satu bulan penuh, operasi tersebut dilakukan. Kapolri Jenderal Tito Karnavian sebelumnya mengungkapkan, terorisme masih menjadi ancaman serius pada Operasi Lilin 2018.
"Kapolri konsen dan sangat atensi dengan pengaman tahun baru ini. Tidak boleh ada accident, langsung akan dikumpulkan sama Kapolri," terang Dedi.
Dedi mengatakan, Kapolri akan mengumpulkan seluruh kapolda dan pejabat utama dalam rangka mempersiapkan Operasi Lilin. Dalam pertemuan tersebut akan disampaikan fokus pengamanan Natal dan Tahun Baru.
KEYWORD :Kapolri Tito Karnavian Dedi Prasetyo
