Jum'at, 19/04/2024 08:01 WIB

Ini Alasan Ibu Hamil Tak Mengalami Morning Sickness

Kehamilan menjadi momen paling ditunggu-tunggu bagi seorang perempuan.

Ilustrasi mual ibu hamil

Jakarta - Perempuan yang sedang hamil wajar jika mengalami morning sickenss atau mual muntah terutama di pagi hari. Namun jika Kamu sedang hamil tidak mengalami fase tersebut apakah kehamilanmu normal dan apakah akan berefek pada kehamilanmu?

Kehamilan menjadi momen paling ditunggu-tunggu bagi seorang perempuan. Umumnya proses kehamilan ditandai dengan mual-mual di pagi hari di masa awal kehamilan. Namun normalkah jika Kamu tidak merasakan mual, muntah atau morning sickness padahal sudah melewati trimester pertama? Apakah kehamilan tanpa rasa mual mengindikasikan janin tetap sehat?

Menurut sebuah penelitian, ada 30 persen ibu hamil yang menjalani kehamilannya tanpa pernah mengeluhkan adanya pusing-pusing, mual, dan juga muntah-muntah. Faktanya banyak ibu hamil -2 dari 10 perempuan-  menjalani seluruh kehamilan mereka tanpa menderita morning sickness. Lalu, mengapa beberapa ibu hamil menderita morning sickness sementara yang lain tidak?

Berikut alasan mengapa ibu hamil tidak mengalami morning sickness?

1. Kadar HCG lebih rendah

Perlu diketahui juga bahwa ketidakhadiran morning sickness pada beberapa perempuan mengindikasikan tingkat hormon mereka lebih rendah dari normal. Pada ibu hamil dengan kondisi tersebut, memiliki risiko alami keguguran. Asalkan dokter kebidanan dan kandungan mengatakan kondisi Anda baik, tidak perlu khawatir.

Susan Warhus, MD, ahli kandungan dan pengarang buku Darn Good Advice Pregnancy, mengatakan kondisi ibu yang mual-muntah bisa dibilang merupakan kondisi kehamilan yang baik. Tingkat hormon HCG yang tinggi merupakan salah satu pencetus mual-muntah pada ibu hamil dan menunjukkan bahwa kondisi kehamilan sedang mengalami perkembangan yang baik

Perempuan yang hamil biasanya akan mengalami mual-muntah, dan umumnya terjadi pada pagi hari (morning sickness). Namun, sekitar 70 persen ibu hamil juga akan mengalami mual-muntah pada jam-jam lain selama masa kehamilannya. Bahkan, tidak hanya pada pagi hari. Tingkat mualnya pun bervariasi. Ada yang mual-muntahnya sesekali, ada pula yang terus-menerus.

2. Kondisi tubuh lebih baik

Artinya tubuh bisa menoleransi berbagai perubahan saat kehamilan dengan lebih baik, khususnya dalam hal perubahan kadar hormon. “Ada sekitar 30% ibu hamil tidak merasakan mual dan muntah. Kasus hamil tidak mengalami morning sickness ini memang tergolong sedikit dan bukan berarti kehamilan Anda bermasalah.”  Michele Hakakha, M.D., FACOG, seorang ahli kandungan di Beverly Hills


3. Mengelola stres.

Beberapa peneliti menyatakan bahwa beberapa perempuan yang mampu mengelola stres dengan lebih baik cenderung tidak mengalami morning sickness. Memang pada kasus tertentu, tidak mengalami morning sickness bisa berisiko terhadap kemungkinan keguguran, meskipun tidak selalu terjadi demikian. Namun apabila Kamu tetap merasa khawatir karena tidak mengalami morning sickness, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. (Foto: Youtube)

KEYWORD :

Ibu Hamil Kesehatan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :