Jum'at, 19/04/2024 16:40 WIB

Kebijakan Facebook Bikin Sahamnya Merosot Lima Persen

Ternyata regulasi baru Facebook tidak disenangi oleh para investor.

Facebook Inc

Jakarta - Facebook baru saja menetapkan kebijakan terbarunya terkait penyaringan konten di News Feed. Namun rupanya regulasi baru itu tidak disenangi oleh para investor yang memanfaatkan media sosial terbesar tersebut untuk berbisnis.

Dilansir dari CBS, harga saham Facebook per Kamis (1/2) waktu setempat menunjukkan penurunan hingga lima persen, atau $9,40 menjadi $177,56. Padahal sehari sebelumnya (31/1), platform yang dimiliki oleh Mark Zuckerberg itu berada di angka $186,89.

Diketahui, Zuckerberg memutuskan mengganti algoritma Facebook dengan mengurangi konten yang disebar oleh perusahaan berita, situs iklan, dan produsen video. Sebagai gantinya, Facebook mendekatkan pengguna dengan postingan teman-teman dan keluarga, yang dianggap sebagai `konten bermakna`.

Namun langkah itu tidak berjalan baik, karena banyak pengiklan mengandalkan algoritma sebelumnya. Investor juga bereaksi negatif, karena sejak kebijakan itu ditetapkan tiga minggu lalu, harga saham Facebook turun dari $188 menjadi $179 keesokan harinya. Perubahan itu, kata Zuckerberg, dapat memangkas jumlah pengguna yang menghabiskan waktu di depan jejaring sosial.

"Total, kami melakukan perubahan dengan mengurangi waktu yang dihabiskan pengguna Facebook hingga 50 jam per hari. Dengan berfokus pada konten bermakna, komunitas dan bisnis kita akan lebih kuat dalam jangka panjang," ujar Zuckerberg.

KEYWORD :

Facebook Tekno Mark Zuckerberg




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :