Kamis, 25/04/2024 17:04 WIB

Kepala Rumah Tangga Perempuan Banyak Berusaha Dibanding Pria

Menurut data KPPPA, kepala rumah tangga perempuan berusaha sendiri mencapai 37,91 persen, lebih banyak dari kaum laki-laki yang hanya 22,34 persen.

Dialog Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perindungan Anak tentang Industri Rumahan Perempuan

Jakarta - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menilai, Industri Rumahan (IR) merupakan salah satu solusi bagi peningkatan ekonomi perempuan, khususnya yang berstatus kepala rumah tangga.

"Pelaksanan Industri Rumahan, yang difasilitasi KPPPA ternyata membantu peningkatan perekonomian perempuan, salah satu contohnya di beberapa daerah banyak pelaku usaha perempuan yang bisa mengembangkan usahanya setelah mendapat pendampingan dari KPPA," ujar Eko Novi Aryanti, Asisten Deputi Gender Bidang Ekonomi.

Menurut data KPPPA, kepala rumah tangga perempuan berusaha sendiri mencapai 37,91 persen, lebih banyak dari kaum laki-laki yang hanya 22,34 persen.

Novi menambahkan, adanya industri rumahan yang dijalankan perempuan tak hanya meningkatkan ekonomi, namun juga mengurangi Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang banyak bekerja di luar negeri.

"Salah satu adanya Industri Rumahan ini untuk mengurangi TKI ke luar negeri. Makanya daerah yang kita tuju dengan program ini salah satunya wilayah yang mengirimkan banyak TKI, seperti daerah Kendal (kota terbesar kedua di Jawa penyuplai TKI)," katanya.

Senada dengan Novi, Deputi Direktur Yayasan Perempuan Kepala Rumah Tangga (PEKA), Fitria Villa Sahara menilai Industri Rumahan merupakan salah satu instrument pemberdayaan perempuan.

"Tak dapat dipungkiri banyak perempuan di Indonesia yang berstatus kepala rumah tangga, ya IR inilah yang kemudian menjadi salah satu penopang ekonomi mereka," tutur Villa.

Namun menurut Villa, sebanyak apapun bantuan yang diberikan oleh Pemerintah untuk IR akan sia-sia jika para pelaku usaha tersebut tak memiliki visi ke depan untuk terus berkembang.

"Makanya mereka butuh pendampingan, salah satunya untuk membentuk pandapangan para pelaku usaha IR agar memiliki visi ke depan," tambah Villa.

KEYWORD :

KPPPA Industri Rumahan Perempuan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :