Senin, 03/11/2025 01:48 WIB

Jangan Salah, Ini Waktu Terbaik Memulai Hubungan Baru





Terlalu lama, takut kehilangan kesempatan. Jadi, kapan waktu terbaik untuk memulai hubungan baru?

Ilustrasi putus cinta (Foto: Unsplash/Marek Studzinski)

Jakarta, Jurnas.com - Setelah putus, banyak orang bingung menentukan waktu yang tepat untuk membuka hati lagi. Terlalu cepat, dikhawatirkan belum sembuh. Terlalu lama, takut kehilangan kesempatan. Jadi, kapan waktu terbaik untuk memulai hubungan baru?

Jawabannya tidak ada patokan pasti, tapi ada tanda-tanda yang bisa kamu rasakan. Salah satunya, ketika kamu tidak lagi mencari pasangan hanya untuk menutupi kesepian.

Hubungan baru sebaiknya dimulai saat kamu sudah berdamai dengan masa lalu. Jika bayangan mantan masih sering muncul di kepala, mungkin kamu butuh waktu lebih lama untuk pulih.

Ciri lainnya ialah kamu sudah bisa bahagia sendiri. Artinya, kehadiran orang baru tidak lagi untuk mengisi kekosongan, melainkan untuk berbagi kebahagiaan.

Jangan tergoda untuk buru-buru hanya karena tekanan sosial. “Kapan nikah?” atau “kok masih sendiri?” bukan alasan sehat untuk menjalin hubungan.

Mulailah hubungan saat kamu benar-benar siap berkomitmen, bukan sekadar ingin punya status. Hubungan yang sehat tumbuh dari kesiapan dua orang, bukan dorongan emosional sesaat.

Evaluasi juga pola lama. Jika kamu menemukan kesamaan luka atau kesalahan dari hubungan sebelumnya, jadikan pelajaran agar tidak terulang.

Cinta yang baru seharusnya menjadi tempat tumbuh, bukan pelarian. Semakin kamu mengenal dirimu sendiri, semakin besar peluangmu membangun hubungan yang sehat.

Jadi, waktu terbaik untuk memulai cinta baru bukan diukur dari kalender, tapi dari kesiapan hatimu. Saat kamu tak lagi menoleh ke belakang, itu tandanya kamu siap melangkah ke depan.

KEYWORD :

Memulai Hubungan Baru Hubungan Percintaan Putus Cinta




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :